jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Sebuah kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di depan SPBU bypass, Jl. Soekarno Hatta, Bandarlampung, Selasa (20/8) sore.
Kecelakaan yang melibatkan pikup Grand Max putih BE 9589 CT dengan truk Hino hijau BE 8163 AO menyebabkan satu orang tewas.
BACA JUGA: Rumah Duka Mahasiswi Kedokteran Korban Lakalantas Itu Ramai Didatangi Pelayat
BACA JUGA: Jokowi Kepada Pace, Mace, dan Mama di Papua: Saya Memahami Perasaan Kalian
Menurut saksi Ahmad, 46, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu mobil Grand Max melaju kencang dari arah Rajabasa menuju Bakauheni.
BACA JUGA: Mahasiswi Kedokteran Pengemudi HRV Tewas Mengenaskan Usai Seruduk Truk Tronton
Saat melintas di depan sebuah minimarket mobil tersebut kehilangan kendali dan terbang tepat ke bagian depan truk Hino di jalan berlawanan arus.
“Mobil itu ngebut dan loncat dari arah Rajabas, sampai dia terbang dan menghajar mobil truk deket pom pensin,” katanya di TKP.
Menurutnya, dari insiden itu pengemudi Grand Max yang bermuatan atap baja ringan itu meninggal. Diketahui korban bernama Edi (47), warga Jl. Gatot Subroto, Tanjung Gading, Tanjungkarang Timur, Bandarlampung.
BACA JUGA: Abdul Lahab Tewas Terkapar, Dua Timah Panas Bersarang di Dadanya
“Satu meninggal dunia di tempat, karena luka parah, dan pengemudi truknya luka berat dan sekarang dibawa ke Rumah Sakit Imanuel Bandarlampung,” ujarnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Bandarlampung AKP Reza Khomeini mengungkapkan bahwa pengemudi truk Hino Andi Sutisna (27), warga Gedong Tataan Pesawaran saat kejadian membawa muatan air mineral, saat ini tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Imanuel.
“Iya hilang kendali. Ada yang sedang dirawat di RS setelah sempat terjepit di dalam truk. Saat ini mengalami luka di bagian kuping, pipi sobek, dan kaki,” ungkapnya.
BACA JUGA: KPK Tetapkan Dua Jaksa Jadi Tersangka Suap Lelang Proyek di PUPKP Yogyakarta
Menurutnya, pihaknya kini sudah mengamankan lokasi dan mengevakuasi mobil yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
“Sudah, petugas sudah kesana untuk evakuasi korban dan mengamankan mobil berikut TKP,” terangnya.
Sementara itu, sepupu korban Andi Sutisna, Joko, mengungkapkan bahwa korban akan menuju Rajabasa. “Katanya mau pulang ke pangkalan abis muat air mineral,” ungkapnya.
Berdasarkan pantauan, Andi masih sangat terlihat kesakitan di Ruang IGD Rumah Sakit Imanuel. (mel/sur)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Berita Duka: Kadek Mario Meninggal di Lokasi Kejadian
Redaktur & Reporter : Budi