jpnn.com - MOJOKERTO - Bus Harapan Jaya (HJ) mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Bypass, Desa Watesumpak, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, kemarin pukul 13.30. Diduga kuat gara-garanya sang supir lalai. Bus bernopol AG 7690 UR itu tiba-tiba nyelonong, lalu menyeruduk truk parkir bernopol S 8459 RA dan rumah warga. Bus baru berhenti setelah menabrak tembok rumah milik Suroso setinggi 3 meter. Delapan penumpang mengalami luka-luka.
Korban luka adalah Sugianto, 26, asal Desa Panggir, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban; Sugianto, 37, warga Desa Trenggiling, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan; Paimin, 45, Desa Bangsongan, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri; serta Syafi'i, 50, dan adiknya Mat Syafi'i, 45, asal Desa Kampung Seng Purwodadi, Kabupaten Kediri.
Lalu, Sutrisno, 35, kondektur bus, asal Desa Sepatan, Kecamatan Gondang, Tulungagung; Wahyu Febrianti, 24, asal Desa/Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Kediri; dan Yuni Titiarini, 36, asal Desa Sidodadi, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan.
Menurut penuturan saksi, bus yang berisi 31 penumpang itu melaju tidak terlalu kencang. Namun, sebelum kecelakaan, sopir asal Desa Ploso Lor, Kecamatan Klaten, Kediri, tersebut diketahui nyemil tahu, bahkan berbincang-bincang dengan kondektur di ruang kemudi.
Para penumpang belum menyadari apa yang terjadi, namun bus sudah menabrak trotoar, kemudian menyeruduk truk yang parkir. Laju bus berhenti setelah menyasar rumah warga yang diketahui bernama Suroso serta tembok gudang milik PT Sampoerna. Bangunan teras dan ruang tamu rumah Suroso hancur. Untung, sewaktu kecelakaan, Suroso bersama empat anggota keluarganya berada di ruang belakang.
Dwiyo Heru Waskito, 56, penumpang, mengatakan sejak keluar dari Terminal Purabaya, Bungurasih, Sidoarjo, pukul 12.00, sopir bus jurusan Surabaya-Trenggalek tersebut tidak menunjukkan aksi ugal-ugalan. Bus melaju pada kecepatan 50-70 kilometer per jam.
Selepas dari pertigaan Lengkong, Desa Jambuwok, Kecamatan Trowulan, bus oleng ke kiri, lalu keluar jalur. ''Kalau ngebut sih tidak, di perjalanan aman-aman saja. Namun, sebelum kecelakaan, bus mendadak nyelonong ke lajur kiri, kemudian menyeruduk truk dan menabrak rumah. Mungkin sopirnya ngantuk,'' ujarnya. (ris/abi/any/mas)
BACA JUGA: Wow...Ribuan Dokter Banten Menumpuk di Tangerang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hebohââ¬Â¦ Video Mesum Siswi Berseragam ââ¬ÅMainââ¬Â di Hutan
Redaktur : Tim Redaksi