Sore Menjadi Waktu Tepat Relaxation Massage

Jumat, 16 September 2016 – 12:50 WIB
KEMBALI SEGAR: Blanca Elisa Armanda, mendapatkan pijatan relaksasi dari seorang terapis di hotel Holiday Inn Surabaya, Kamis (15/9). Pijat relaksasi juga melalui beberapa tahap yang tidak asal-asalan, agar otot tubuh lebih rileks. Foto Andy Satria/Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com SURABAYA ­- Menghilangkan penat tak cukup dengan istirahat atau hangout. Otot yang lelah juga butuh perhatian.

Salah satu yang bisa memanjakan otot adalah dengan massage atau pijat. Pijat yang  dilakukan tak sembarangan. 

BACA JUGA: #1000SBIT, Gawean Anak Muda yang Bakal Menggemparkan Pariwisata Indonesia

Relaxation massage bisa jadi pilihan. Pijat dilakukan pada seluruh tubuh. 

Cara memijat juga tak boleh asal­asalan, massage diawali dengan stretching atau pemanasan. 

BACA JUGA: Hmmm... Ternyata Inilah Kaitan Sabu-Sabu dengan Indehoi

“Tujuannya untuk membuat otot tubuh yang tegang menjadi sedikit lebih rileks. Sehingga tak membuat otot kaget saat massage dilakukan,” ujar terapis massage  hotel  Holiday  Inn, Cynthia Dewi, saat ditemui di Holiday Inn kepada Radar Surabaya (Jawa Pos Group). 

Setelah stretching, massage dilakukan. Pijatan diawali pada bagian bawah menuju  bagian atas tubuh.

BACA JUGA: Hati-hati! Ini Produk yang Bisa Bahayakan Rambut

Yaitu dari kaki, kemudian ke punggung, tangan, dan berhenti dibagian tengkuk leher. 

Memijatnya menggunakan minyak yang terbuat dari ekstrak rempah khas Bali. 

“Pijatan  dimulai  dari bagian bawah karena kaki sebagai tumpuan badan. Jadi, darah banyak yang tertumpuk disana. Sehingga  pijatan  pada bagian bawah membuat peredaran darah menjadi lebih normal,” lanjutnya.

Cynthia menganjurkan, massage dilakukan saat sore hari. Sehingga bisa langsung disambung dengan istirahat di malam harinya. (gus/nur)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sst...Ini Cara Menikmati Anugerah Terindah Bersama Pasangan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler