jpnn.com, BANTEN - Capres dari PDIP Ganjar Pranowo melakukan kunjungan ke ke Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (29/4). Di sana Ganjar mengunjungi Museum Multatuli.
Dalam kunjungannya ini, Gubernur Jawa Tengah tersebut didampingi oleh Anggota Komisi X DPR yang juga politikus PDIP Rano Karno.
BACA JUGA: Diisukan Maju Pilgub DKI, Rano Karno dan Andika Perkasa Kompak Jawab Begini
Rano Karno mengungkapkan alasan Ganjar Pranowo diajak ke Meseum Multatuli karena di tempat tersebut merupakan inspirasi bagi cita-cita keadilan dan kemanusiaan.
"Pak Ganjar hadir di sini untuk memperjuangkan itu semua: Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Rano di Museum Multatuli, Sabtu (29/4).
BACA JUGA: Adam Jagwani Ungkap Alasan Rano Karno Tak Hadiri Pemakaman Aminah Cendrakasih
Pria yang akrab disapa Bang Doel ini menuturkan, kedatangan Ganjar Pranowo ke Rangkasbitung adalah napak tilas apa yang dulu pernah dilakukan oleh Presiden RI pertama Soekarno.
"Jangan lupa, Bung Karno pernah ke Rangkasbitung. Jadi kunjungan Pak Ganjar ini adalah tapak tilas dari perjalanan Bung Karno untuk menghayati lebih dalam apa yang diperjuangkan dan dicita-citakan oleh Bung Karno," ujar Rano Karno.
Eks Gubernur Banten itu juga berharap, Ganjar Pranowo untuk bisa melanjutkan pembangunan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) bila terpilih menjadi kepala negara.
"Secara khusus, saya berharap Pak Ganjar melanjutkan pembangunan nasional yang sudah dilakukan oleh Pak Jokowi. Banten ini berdampingan langsung dengan Jakarta, tentu kita berdoa yang terbaik untuk Pak Ganjar Pranowo sebagai Presiden periode 2024-2029 dalam melanjutkan pembangunan dan terus meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia," ujar Rano.
Rano menuturkan Presiden Jokowi telah memberikan 14 proyek nasional di Banten.
Sehingga ke depannya pembangunan tersebut bisa terus dilakukan oleh Ganjar Pranowo.
"Saya menyampaikan kepada Mas Ganjar bahwa presiden Jokowi memberikan hadiah 14 proyek nasional di Banten. Tadi Mas Ganjar melewati tol yang dibangun Pak Jokowi. Artinya mudah-mudahan Mas Ganjar melanjutkan pembangunan di Banten dan tidak melupakan Banten," katanya.
Pada kesempatan itu, Ganjar Pranowo mengatakan dirinya mendapat banyak pengetahuan penting tentang Museum Multatuli.
"Tempat bersejarah telah dibangun. Apa yang pernah dituliskan Multatuli menjadi banyak inspirasi perasaan orang untuk memanusiakan manusia, kemudian berjuang melawan penindasan. RA Kartini dan Bung Karno pun terinspirasi. Mudah-mudahan generasi muda paham akan hal ini," ujar Ganjar.
Ganjar mengatakan ada banyak hal menarik, salah satunya nilai-nilai yang diadopsi oleh para pahlawan nasional Indonesia.
"Ya, tentu saja yang menyebarkan nilai pemberontakan itu dari mereka diadopsi oleh para pahlawan kita saat itu. Ini ada orang Belanda yang menyampaikan kepada rajanya dengan tulisan. Apa yang kamu inginkan dari penjajahan ini? Sampai kapan? Nah, itu dalam dan yang hebat dari beliau sebagai sastrawan sehingga dibuat dengan novel percintaan yang jauh lebih halus. Linguistik bisa diterima, ada kisah percintaan, dan di dalamnya ada nilai-nilai kemanusian yang diangkat," kata Ganjar.
Adapun, Ganjar Pranowo sampai di Museum Multatuli sekitar pukul 14.45 WIB langsung disambut oleh Rano Karno, Bonnie Triyana sejarahwan yang juga inisiator Museum Multatuli.
Kemudian, Ganjar Pranowo juga ditemani oleh Ketua DPD PDIP Banten Ade Sumardi, dan seluruh Ketua DPC PDIP se-Banten.(mcr10/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul