jpnn.com, JAKARTA - Vaksin Sputnik-V yang diproduksi oleh para ilmuwan Rusia di bawah lembaga Institut Penelitian Gamaleya tercatat sebagai jawara dalam perlombaan pengembangan vaksin Covid-19, bila dibandingkan dengan produsen-produsen lain.
Hal ini sebagaimana data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 26 Januari 2021.
BACA JUGA: Sebut Deddy Corbuzier Pansos kepada Dinar Candy, Aldi Taher: Cari Duit Sampai Begitu Amat
WHO melaporkan Sputnik-V telah menyelesaikan tujuh tahapan pembuatan vaksin Covid-19 hingga fase persetujuan.
Artinya, Sputnik-V dipastikan aman digunakan dan efektif untuk menanggulangi pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Setelah Jajaran Nakes, Ganjar Siapkan TNI-Polri Terima Vaksin Covid-19
Seperti diketahui, pembuatan vaksin Covid-19 perlu melewati tujuh tahapan yang harus dilalui hingga dapat diberikan ke manusia secara luas.
Adapun, tahapan-tahapan pengembangan vaksin Covid-19 ialah pengujian praklinis, fase 1 (uji keselamatan), fase 2 (percobaan diperluas), fase gabungan, fase 3 (uji efisiensi), persetujuan dini atau terbatas, dan persetujuan.
BACA JUGA: Asuransi Jasindo Luncurkan Aplikasi Proteksi Pertanian
Selain menjadi jawara dalam pembuatan vaksin Covid-19, Sputnik-V juga masuk ke dalam jajaran vaksin Covid-19 yang paling banyak diproduksi di dunia.
Pusat Inovasi Kesehatan Duke Global mencatat, produksi vaksin Sputnik V sebanyak 504 juta dosis per Desember 2020.
Dari total produksi tersebut, vaksin Sputnik V akan dikirimkan ke beberapa negara pemesan seperti India, Brasil, dan Meksiko.
Berikut ini daftar produsen global yang unggul dalam perlombaan pengembangan vaksin Covid-19, yakni:
1. Gamaleya Sputnik-V: Tahap 7 Final
2. Pfizer/BioNtech: Tahap 6
3. Moderna: Tahap 6
4. Sinovac: Tahap 4
5. Sinopharm: Tahap 4
6. Oxford/AstraZeneca: Tahap 4
7. CanSino Biological: Tahap 4
8. Johnson & Jonhson: Tahap 4
9. Novavax: Tahap 4
10. Bharat Biotech: Tahap 4.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy