Sriwijaya FC Protes Kinerja Wasit Rihendra ke PSSI

Senin, 23 April 2018 – 19:25 WIB
Selebrasi pemain Sriwijaya FC usai menyamakan kedudukan kontra Persebaya 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu. Foto: liga-indonesia.id

jpnn.com, PALEMBANG - Sriwijaya FC sukses menahan imbang tuan rumah Persebaya Surabaya dalam laga lanjuta Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (22/4).

Bigmacth tersebut berakhir dengan skor 1-1. Meski berakhir imbang, namun Sriwijaya FC melayangkan surat protes laporan kinerja wasit yang memimpin laga Persebaya vs Sriwijaya FC itu.

BACA JUGA: Hasil Liga 1 2018: Bhayangkara FC Ditahan Persela 1-1

Manajemen Laskar Wong Kito menilai kepemimpinan wasit Rihendra Purba banyak merugikan tim asal Sumatera Selatan ini.

“Saya rasa tidak fair bicara di sini (Wasit red). Lebih baik kita nonton rekaman pertandingan ini. Kita profesional. Kalau kita protes, kita protes dengan resmi dan itu sudah kami lakukan setelah pertandingan ini,” jelas RD sapaan karib Rahmad Darmawan.

BACA JUGA: Ini Starting Line Up Bhayangkara FC vs Persela

Hal senada juga dilontarkan Yu Hyun Koo. Gelandang asal Korea Selatan itu menyesalkan kepemimpinan wasit yang tidak fair.

“Sriwijaya FC kerja keras dan para pemain bermain sungguh-sungguh. Saya agak kecewa sedikit karena ada kepemimpinan wasit di lapangan,” kata mantan pemain Semen Padang ini.

BACA JUGA: Belum Tersentuh Kekalahan, Bali United Menapak ke Papan Atas

Surat protes sudah langsung dilayangkan MO Sriwijaya FC, Fajar Wiko. Foto: @sriwijayafc.id

Terpisah Agung Fahrurozi ketua Ultras Palembang juga kecewa dengan kepemimpinan wasit. “Seharusnya kita pulang bawa tiga poin. Kami sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit tadi yang berat sebelah. Tapi kita tetap bersyukur bisa bawa pulang satu poin dari Surabaya,” timpal Agung.

Pemuda yang gemar memakai topi ini berharap Laskar Wong Kito bangkit dan menang lawan PSM Makassar pada laga berikut 28 April nanti.

“Kami sangat berharap dan optimis tiga poin lawan PSM. Tentunya dengan kepercayaan diri yang tinggi lagi dari para pemain,” tukas dia.

Di antara keputusan wasit yang dinilai kontroversial itu adalah ketika memberi tendangan penalti pada Persebaya.

Wasit Rihendra menunjuk titik putih karena Yu Hyu Koo dianggap melakukan tackling keras terhadap pemain Persebaya di area kotak penalti pada menit ke-60.

Beruntung David Aparecido da Silva yang menjadi eksekutor gagal mengeksekusi penalti tersebut karena bola melenceng dari mistar gawang. Kedudukan 1-1 bertahan hingga laga berakhir.(aja/nan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bhayangkara FC vs Persela: The Guardian Waspadai Diego Assis


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler