jpnn.com, PALEMBANG - PALEMBANG
Kedatangan Mohammad Roby ke markas Sriwijaya FC hanya menambah daftar deretan pemain pesakitan.
BACA JUGA: Semen Padang FC Petik Poin di Palembang
Roby datang hanya untuk jalani terapi di Gelora Sriwijaya Jakabaring.
Ini setelah cedera lututnya tidak bisa diajak kompromi untuk menarik simpati pelatih dan manajemen Sriwijaya FC.
BACA JUGA: Semen Padang Bakal Agresif dalam Derby Andalas di Palembang
Sebelum Roby datang, di Sriwijaya FC sudah ada Bio Paulin dan Ahmad Maulana yang habiskan waktu dengan mengurusi cedera lutut selama enam bulan terakhir. Untuk Maulana sendiri sekarang sudah didepak.
"Roby masih jalani terapi di pinggir lapangan. Yang jelas, dari empat pemain lokal yang datang seleksi, ada dua nama yang sudah pasti masuk tim karena sudah didaftarkan ke PT Liga Indonesia Baru dan salah satunya masuk line up lawan Semen Padang FC, malam ini (tadi malam, Red)," terang Pelatih Sementara Hartono Ruslan (11/8).
BACA JUGA: Tanpa Marquee Player, Derby Andalas Tetap Seru
Dijelaskan Hartono, adalah Dominggus Fakdawer. Selain Fakdawer, Ahmad Fariz juga sudah didaftarkan ke PT Liga Indonesia Baru (LIB). "Fakdawer dan Fariz sudah didaftarkan. Keduanya stoper," ungkap pelatih kelahiran, Malang ini.
Fakdawer sebelumnya merupakan amunisi Persipura Jayapura. Dia mendapatkan menit main saat Persipura diasuh Liestiadi. Setelah nakhoda diganti Wanderley da Silva, Dominggus lebih banyak nganggur. Ini setelah arsitek asal Brazil itu lebih suka memanfaatkan tenaga Ruben Sanady, Ricardo Salampessy, dan Yustinus Pae.
Mantan bek Persita Tangerang ini semakin tersisih setelah Persipura memastikan mengimpor bek asal Brasil Mauricio Leal. Setali tiga uang dengan Ahmad Fariz. Dia juga kerap jadi cadangan saat menjadi bagian dari Persegres Gresik United.
Pamornya kalah dengan Goran Gancev dan Herwin Tri Saputra. "Sebenarnya ada satu lagi, Ikris Yahmin. Namun pemain muda memposisikan gelandang serang itu belum didaftarkan manajemen," ujarnya. (kmd/ion)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perayaan HUT RI, Tujuh Laga Liga 1 Terpaksa Dimundurkan
Redaktur & Reporter : Budi