Sriwijaya Kejar Tiga Poin

Sabtu, 02 Februari 2013 – 10:21 WIB
PALEMBANG-Empat laga dengan hasil sekali menang, satu kali imbang dan dua kali tumbang bukan torehan bagus Sriwijaya FC. Terlebih juara bertahan Indonesia Super League (ISL) ini belum beranjak dari posisi 10 besar dengan rincian 4 poin defisit 3 gol.

Karena itu poin demi poin akan sangat penting bagi klub berjuluk Laskar Wong Kito ini buat mengejar ambisi pertahankan gelar champions. Menang menjadi prioritas utama saat Ferry Rotinsulu bersama teman-teman jamu Persija Jakarta pada laga lanjutan ISL di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, malam ini (live Antv Pukul 19.00 WIB).

Pelatih Kepala Sriwijaya FC Kashartadi mengaku tidak keberatan bila harus menanggung beban target poin absolut pada laga kelima kompetisi paling bergengsi di Tanah Air ini. Apalagi mereka bakal main dihadapan publik sendiri. Sebagaimana diketahui fans Sriwijaya FC terbilang sangat militan. Hampir setiap pertandingan home stadion berkapasitas 33 penonton ini penuh.

""Suporter Sriwijaya FC tentu berharap klub kebanggaannya menang apalagi main di kandang sendiri. Karena itu kami akan berusaha maksimal untuk meraih tiga angka,"" ujar Kas-"sapaan akrabnya- kepada wartawan, Jumat (1/2).

Menghadapi Macan Kemayoran -julukan Persija- bisa jadi ajang kebangkitan kesebelasan dengan warna kebanggaan kuning tersebut. Mengingat tuan rumah punya rekor lebih baik. Dalam tiga pertemuan terakhir di Jakabaring mereka sukses menangi dua laga 3-0 (24/6/12) dan 2-1 (18/12/11), sisanya seri 1-1 (13/1/10) silam.

Namun sayang perfoma kandang Sriwijaya awal musim 2012/2013 masih labil. Sebelum berhasil mengalahkan Barito Putra (11/1) dengan skor 3-2, mereka nyaris dibuat malu Persiba Balikpapan (5/1) dengan kedudukan 1-1.  ""Kita sudah kehilangan dua poin dikandang musim ini. Kami berharap hal serupa tidak boleh terulang lagi,"" lanjut dia.

Terlebih menghadapi Persija juga memiliki gengsi tersendiri bagi para pemain Sriwijaya. Kedua klub sama-sama punya nama besar. Sriwijaya FC sebagai klub penguasa ISL tentu tidak mau dipermalukan klub Ibukota. Itu bisa dilihat pada pertemuan keduanya di beberapa pertandingan.

Bahkan saat Sriwijaya  bentrok dengan Persija (18/12/11) melahirkan tiga kartu merah. Kartu merah buat tuan rumah diterima Keith "Kayamba" Gumbs yang kini sudah hijrah ke Arema Malang karena berkelahi dengan defender Persija Fabiano Beltrame.  Kartu merah lain didapat penjaga gawang Persija Andritany lantaran menyentuh bola di luar kotak penalti.

""Memang laga Sriwijaya FC kontra Persija selalu menjadi pusat perhatian. Pada pertemuan-pertemuan sebelumnya stadion selalu penuh dan pertandingan selelau seru,"" terang Direktur Teknik dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) Hendri Zainuddin.

Sekalipun pasukan Sriwijaya FC tidak bisa tampil full team. Ya, klub peraih gelar double winner edisi 2007/2008 ini kembali tidak diperkuat empat pemain dengan berbagai alasan. Defender Mahyadi Panggabean terkena  akumulasi kartu kuning dan bek tengah Diogo Rangel Santos cedera hamstring. Kemudian penyerang Aliyudin masih dalam tahap pemulihan paska operasi lutut di Jakarta November lalu terakhir Erick Weeks Lewis kembali terganjal urusan Kitas (Keterangan Izin Tinggal Sementara/Tetap).  

""Kita masih banyak pilihan. Lagi pula kualitas pemain utama dengan pelapis nyaris sama. Untuk posisi Mahyadi kami akan siapkan Fandy Mochtar sedangkan pengganti Diogo kita akan maksimalkan Achmad Jufrianto,"" tutup anggota DPRD Banyuasin ini.

Di sisi lain Pelatih Kepala Persija Jakarta Iwan Setiawan mengaku anak asuhnya sudah siap tempur. Saat uji coba lapangan kemarin Ismed Sofyan dan kawan-kawan terlihat sedang mempersiapkan counter attack dan set peace. ""Kami tetap akan tampil terbuka dan menyerang. Namun ada kalanya kami harus fokus memperkuat pertahanan,"" terang mantan juru taktik Persikabo Bogor itu.

Iwan - sapaan akrabnya- akan selalu menginstruksikan pada anak buahnya untuk bermain hati-hati serta ekstra waspada. Sebab mereka memiliki pengalaman buruk saat bertandang ke stadion kebanggaan masyarakat Sumsel ini. ""Setiap main ke Palembang kalau tidak dapat kartu pasti kena penalti. Makanya kami berharap pemain bisa lebih tenang namun tetap tanpa beban,"" ungkap dia.

Pria yang gemar mamakai baju koko ini pun mengaku sudah cukup tenang. Sebab Pedro Javier pemain yang ditunggu-tunggu sudah tiba. Meski pemain asal Paraguay ini belum bisa gabung dalam sesi latihan terakhir. ""Pedro sudah tiba namun masih harus istirahat di Hotel karena baru datang dari negaranya. Tapi kemungkinan besar ia tetap akan saya mainkan,"" tutup dia. (ion)

Perkiraan Pemain
Sriwijaya (4-2-3-1) : 12-Ferry (g), 14-Fandy, 28-Abd Rahman, 13-Jufrianto, 17-Taufik, 11-Ponaryo, 6-Kyung Min, 22-Samma, 10-Tantan, 19-Hilton, 7-Ramdani, 40-Boakay
Pelatih: Kashartadi

Persija (4-4-2): 22-Galih (g), 2-Mumin, 15-Fabiano, 33-Syahrizal, 14-Ismed, 18-Prak Kyeong, 21-Amarzukih, 10-Robertino, 17-Anindito, 11-Affandi, 25-Pedro
Pelatih:Iwan Setiawan

Stadion:Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang
Wasit :Handri Kristanto

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hazard Hanya Tiga Laga

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler