jpnn.com, SUBANG - Yoris (34), kakak dari Amalia yang menjadi korban pembunuhan di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, mengungkap fakta baru.
Yoris mengatakan Almarhumah Amalia pernah bercerita bahwa sang ayah Yosef (55) meminta dibelikan motor jenis NMax pada 2020 lalu.
BACA JUGA: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Saksi Ungkap Hal Penting
Menurut Yoris, akibat permintaan tersebut sempat ada pertikaian yang cukup luar biasa.
Sebab, permintaan Yosef tersebut tidak bisa dipenuhi oleh sang anak Amalia.
BACA JUGA: Suami Tak Ada di Rumah, Istri Sering Main Kuda-kudaan dengan Pria Lain
“Jadi, ya waktu itu papa (Yosef) pernah minta motor ke Almarhumah Amalia sekitar tahun 2020. Waktu itu ada sedikit pertengkaran yang lumayan hebat, karena Amalia tidak bisa memberikan,” ucap Yoris, Senin (27/9).
Yoris mengatakan dengan alasan tidak memiliki uang yang cukup maka adiknya, Amalia tidak bisa memberikan sesuai yang diminta oleh sang ayah.
BACA JUGA: Remaja Putri Tepergok Pacaran di Kamar, Akhirnya Berbuat Nekat
“Karena waktu itu, Amalia beralasan ke si papa itu. Takutnya ada uang dari kebutuhan yang tidak terduga, jadi sempat tidak diberikan,” katanya.
Di sisi lain, Yosef benar-benar ingin dibelikan motor tersebut. Dan terus memaksa hingga akhirnya terjadi keributan.
“Memang papa pengin motor NMax itu,” ujar Yoris.
Namun, pada akhirnya keinginan dari Yosef yang meminta sepeda motor NMax kepada Amalia secara terpaksa dipenuhi.
Sementara itu, dari pemeriksaan 55 CCTV yang dilakukan polisi, dugaan pelaku pembunuhan mengarah pada motor NMax biru, yang melakukan perjalanan konvoi dari Bandung ke Subang.
Diduga mereka adalah komplotan pelaku. Ciri-ciri motor tersebut, menurut polisi berwarna biru. Sementara mobil yang digunakan berwarna putih.
Tim kuasa hukum Yosef membenarkan bahwa kliennya memang punya motor NMax. Tetapi bukan berwarna biru seperti yang disebutkan polisi.
“Klien kami punya motor NMax tetapi warnanya kan berbeda. Yang punya klien saya warnanya abu-abu, sementara yang di CCTV itu biru,” ucap tim pengacara Yosef, Jajang Supriatna.
Tidak hanya itu, Mimin, istri siri Yosef juga punya motor yang sama. Tetapi berwarna abu-abu.
Sementara itu, polisi tengah menginventarisasi motor NMax di Subang.
Dari data dengan pelat nomor, ada 5.572 unit motor tersebut. Dari jumlah itu, mengerucut menjadi 26.
Kendati demikian, belum ada informasi lebih lanjut dari kepolisian terkait perkembangan penyelidikan dan identifikasi pada sepeda motor biru juga mobil putih.
Seperti diketahui, telah lewat 40 hari dari kejadian pembunuhan ibu dan anak tersebut hingga kini pelakunya belum terungkap.
Jenazah Amalia dan ibunya, Tuti ditemukan di bagasi Toyota Alphard pada 18 Agustus 2021. (yud/idr/ded/pasundan ekspres)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti