jpnn.com - BANYUWANGI – Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya lagi-lagi memuji Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Pasalnya, Anas selalu menciptakan sensasi pariwisata yang menggelitik orang untuk datang dan bertamasya ke ujung timur Pulau Jawa itu.
Salah satunya adalah Banyuwangi Beach Jazz Festival (BBJF) yang akan diselenggarakan pada 13 Agustus 2016 di Pantai Boom Banyuwangi. Arief meyakini BBJF bakal mampu menyedot wisatawan berkunjung ke kabupaten berjuluk The Sunries of Java itu.
BACA JUGA: Tunda Wajib Militer, BigBang Terancam Tampil Tak Lengkap
“Acaranya pasti keren! Bagi orang Jakarta dan Surabaya, akses menuju Banyuwangi sudah semakin mudah kok. Sudah ada penerbangan langsung ke sana, tidak perlu jalan darat jauh-jauh lagi,” kata Arief.
BBJF akan mengkolaborasikan musik daerah dan sentuhan jazz kontemporer secara unik. Nantinya, BBJF juga akan menampilkan penyanyi-penyanyi kelas wahid di level nasional. Antara lain Raisa dan Tulus.
BACA JUGA: Hhmmm...Dewi Rezer Sedih tapi Lega
”Silahkan datang ke Banyuwangi, karena akan ada nama-nama penyanyi jazz lokal yang akan mengisi panggung BBJF 2016 di antaranya adalah Raisa, Tulus, Rizky Febrian, White Shoes and The Couples Company, Bunglon, Barsena, dan masih banyak lagi,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Banyuwangi MY Bramuda, Selasa (2/8).
Pria yang biasa disapa Bram itu menambahkan, BBJF akan menghadirkan panggung yang ditata sedemikian cantik yang dipadu dengan keindahan pantai. BBJF tahun ini mengusung tema Jazz Rise and The Next.
BACA JUGA: Curahan Hati Kekasih Mike Mohede: Aku Selalu Mencintaimu, Malaikatku
“Tema tersebut diangkat untuk mengapresiasi kalangan muda khususnya yang punya antusiasme tinggi terhadap genre musik jazz di Banyuwangi,” katanya.
Bram menambahkan, Pantai Boom sengaja dipilih sebagai lokasi BBJF karena merupakan salah satu destinasi wisata favorit bagi warga Banyuwangi. “Selain itu lokasinya pun dekat dari pusat kota sehingga mudah dijangkau oleh wisatawan,” bebernya.
Selain itu, Pantai Boom juga punya nilai historis tinggi. Sebab, pantai itu menjadi pelabuhan untuk kapal pengangkut hasil bumi pada zaman kolonial. Dengan segenap potensi itu kemudian Pantai Boom selalu dijadikan lokasi penyelenggaraan event-event akbar di Banyuwangi seperti BBJF dan juga Festival Gandrung Sewu.
Tiket BBJF 2016 dibanderol dengan harga beragam. Untuk tiket kelas festival dibanderol Rp 300 ribu.
Sedangkan tiket untuk seat di wings kanan/kiri adalah Rp 500 ribu, VIP Rp1,2 juta, dan VVIP Rp2 juta. Baru tahun ini pula, untuk menampung antusiasme penonton, panitia menyediakan kelas festival dengan paling rendah Rp 300 ribu.
Sebelumnya, Banyuwangi pada Sabtu pekan lalu (30/7) juga menggelar Ijen Summer Jazz. Hasilnya, banyak yang terkesima dan menyisakan cerita indah di media sosial dan menyebarkannya secara viral ke saentero jagat.
Ijen Summer Jazz 2016 sukses membalut keintiman panorama dan keindahan Gunung Ijen bersama artis top seperti Syaharani & Queenfireworks (ESQI:EF) serta Nita Aartsen. Lokasi Ijen Summer Jazz 2016 digelar di Jiwa Jawa Resort, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.
Total kapasitas venue memang hanya 300 tempat duduk. Namun, pengunjung diajak merasakan sajian hiburan musik jazz dan budaya dengan cara tak biasa. Tak ada lagi jarak yang memisahkan penonton dan artis yang tampil.
Rajutan keintiman dengan alam juga sangat terasa. Ada latar pemandangan kawah Ijen yang menawan. Semuanya berpadu cantik dengan empat gunung sekaligus, yakni Merapi, Raung, Ranti, dan Suket.
Benar-benar wow. Inilah even pemanasan sebelum Banyuwangi Beach Jazz Festival, 13 Agustus 2016.” Kami akan berusaha konsisten sekuat tenaga menjaga atraksi di Banyuwangi,”kata Bram.(adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Oh, Cita Citata Curhat tentang Janji Dibelikan Mobil, Rumah, Berlian
Redaktur : Tim Redaksi