jpnn.com - RIDER Movistar Yamaha Valentino Rossi harus siap-siap menghadapi tuntutan seorang fan wanita, usai insiden yang terjadi di MotoGP Valencia akhir pekan lalu.
Insiden ini terjadi di paddock. Kala itu Rossi yang sedang mengendarai skuter mendorong sang fan. Dia dianggap menghalangi jalannya.
BACA JUGA: 4 Wakil Indonesia jadi Unggulan di China Open Superseries Premier
Pada momen tersebut kondisi memang rumit dan ramai sehingga Rossi disinyalir tak bisa berbuat banyak juga.
Dilansir dari Motorsport, wanita tersebut tersinggung dengan kelakuan Rossi yang dianggap tak sopan dan siap menuntut sang pembalap.
BACA JUGA: Cek dan Simpan! Jadwal Live Timnas di Piala AFF 2016
"Saya meminta maaf kepada wanita itu. Tapi seperti yang saya katakan sebelumnya, mustahil untuk melakukan segalanya di Paddock. Apalagi di trek seperti Valencia," jelas Rossi.
"Saat itu banyak orang yang muncul dan sebagian besar mencari saya untuk foto bersama bahkan beberapa mencoba mengambil topi saya. Pada kondisi itu, mereka harus mengerti hal seperti ini bisa terjadi," tambah dia.
BACA JUGA: Di Mata Riedl, Tiga Tim Ini Berada di Atas Indonesia
Wanita ini setelah diketahui bernama Ana Cabanillas. Dia datang dari Puerto de Santa Maria. Pada momen pendorongan itu, Ana datang membawa tongkat selfie.
"Jika itu tak sengaja saya tak akan menuntut dia dan menerima permintaan maafnya. Namun, setelah lihat video tayangan ulang, saya pastikan akan membuat tuntutan," tuturnya.
"Itu tak hanya tendangan, tapi Rossi juga memukul saya dengan siku dan terlihat sengaja. Anda tak bisa memaafkan itu," pungkas dia. (rap/jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Timnas Piala AFF 2016: Dian Agus Cedera Hamstring, Teja Dipanggil
Redaktur : Tim Redaksi