Stadion Belum Dapat, Sekarang Djanur Terancam Tak Boleh Melatih

Kamis, 11 Agustus 2016 – 06:55 WIB
Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman. Foto: dok jpnn

jpnn.com - BANDUNG – Belum lagi selesai soal stadion kandang, Persib kembali dihadapkan dengan masalah yang tak kalah besar. Pelatih Djajang Nurdjaman disebut-sebut terancam kehilangan jabatannya dalam waktu dekat.

Djadjang sendiri mengaku hanya bisa pasrah menyikapi wacana pergantian pelatih. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu menyerahkan seluruh keputusan terkait lisensi yang sedang menyoroti dirinya saat ini.  

BACA JUGA: Try Out Memuaskan, Tim Senam Ini Jadi Pesaing Berat di PON Jabar

"Terserah manajemen saja bagaimana.Saya sebetulnya sudah punya jawaban, tapi saya serahkan semua kepada manajemen," ungkap Djanur -sapaan akrab Djadjang Nurdjaman, Rabu (10/8).  

Untuk diketahui, Djanur terancam tidak bisa melatih tim ISC A lantaran hanya memiliki lisensi kepelatihan B-AFC. Padahal, regulasi ISC-A  mengahruskan pelatih memiliki sertifikat A-AFC. 

BACA JUGA: Lazio Kejar Sayap Madrid Untuk Gantikan Cadreva

Anehnya, lisensi yang dipegang Djanur itu baru disoal usai dia memimpin lima pertandingan. "Sebetulnya, kalau saja tidak ada pembekuan mungkin saya sudah mengambil lisensi A AFC sekarang. Tetapi karena pembekuan itu terjadi akibatnya ya seperti ini," ujar Djajang. 

Manajemen sendiri sudah mulai bergerak mencari pelatih kepala untuk menahkodai Persib di putaran kedua ISC-A 2016. Salah satu opsinya dengan mengembalikan Emral Abus seperti saat menghadapi ajang AFC 2015. "Semuanya saya serahkan pada manajemen," tegas Djajang lagi. (pra/dil/jpnn)

BACA JUGA: Pelatih Ini Ingin Lebih Banyak Pemain Akademi di Timnya

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemain Baru MU Ini Ucapkan Salam Perpisahan Buat Juventus


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler