Stadium Jakarta Benahi Shooting

Minggu, 06 Januari 2013 – 13:15 WIB
JAKARTA -  Stadium Jakarta terus berbenah jelang bergulirnya seri kedua Speedy NBL Indonesia. Tim asuhan Abdurrachman Padang itu kini fokus membenahi field goal yang jeblok selama seri pertama di Bandung.
    
Statistik field goal Stadium memang tidak mencerminkan peringkat mereka di klasemen. Kendati berada di peringkat ketujuh, mereka hanya mampu membukukan catatan akurasi tembakan 32 persen. Angka tersebut merupakan angka paling rendah kedua setelah Tonga BSC Jakarta yang hanya 29 persen.
    
Asisten pelatih Yoesran Fadlilah mengakui, akurasi tembakan anak asuhnya masih buruk. Mereka sejatinya memiliki banyak peluang. Namun, kerap gagal dimaksimalkan. "Free throw anak-anak juga masih sering gagal," kata Yoesran.
    
Padahal, kata Iyonk"panggilan akrab Yoesran, free throw bisa dimanfaatkan untuk mendulang kemenangan. Dia mencontohkan kekalahan Stadium saat bentrok dengan Dell Aspac Jakarta pada seri pertama di Bandung November lalu. Dari 58 poin yang dihasilkan Aspac, 32 di antaranya berasal dari free throw. "Turnover kami tinggi, sementara free throw lemah. Kami harus berbenah lagi," katanya.
    
Karena itu, saat ini dia terus melatih shooting para pemain. Tak hanya free throw, tapi juga lay up. Iyonk mengakui, Stadium kehabisan stok shooter andal. Mereka praktis hanya mengandalkan Dino Leonardo dan Merio Ferdiansyah. Jika duo guard itu absen, permainan hanya mengandalkan fast break. Akibatnya, pemain lawan bisa unggul dengan menguatkan barisan zone marking.
    
"Kalau bisa, para pemain harus latihan shooting seribu kali. Mau tidak mau itu harus dilakukan karena akurasi sangat buruk. Kita akan terus benahi itu sampai seri kedua digelar di Jakarta," tandasnya.
    
Selain itu, kata dia, sistem di lapangan juga seringkali gagal diterapkan. Itu karena mereka masih lemah dari sisi kekompakan. Akibatnya, banyak pemain yang memaksakan diri membawa bola tanpa mengindahkan kerjasama tim. Soal problem kekompakan, Iyonk mengakui karena sebagian besar pemain baru bergabung setelah libur tahun baru.  "Pekerjaan Rumah (PR) kami masih banyak. Pemain harus mampu mengubah kondisi mereka sendiri," ujarnya. (aga/bas)
    
Peringkat Field Goal Rendah Tim NBL di Seri I   

    
1. Tonga BSC Jakarta               29 persen (Peringkat 11)
2. Stadium Jakarta                    32 persen (Peringkat 7)
3. Garuda Kukar Bandung       34 persen (Peringkat 4)
4. Pacific Caesar Surabaya     34 persen (Peringkat 8)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gusnul Padatkan Latihan Persibo

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler