JANTHO - Status Gunung Merapi Seulawah Agam yang terletak di Kabupaten Aceh Besar, tetap waspada, meski aktivitas vulkaniknya mulai menurun. Belakangan ini, dalam sehari paling banter hanya terjadi tiga kali gempa.
"Gempa yang terjadi pun hanya gempa-gempa kecil tapi statusnya masih waspada dan belum dicabut oleh pusat," kata petugas Pos Pengamatan Gunung Seulawah Agam, Razali, Senin (25/2).
Menurut Razali, untuk menurunkan status waspada gunung Seulawah Agam perlu analisa lebih lanjut. "Meski telah terjadi penurunan aktivitas tapi status belum bisa diturunkan. Karena kita perlu menganalisanya lagi," terangnya.
Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Muhammad Hatta, secara terpisah mengungkapkan, belum diturunkannya status gunung merapi tersebut dikarenakan masih seringnya terjadi gempa di beberapa Kabupaten/Kota di Aceh.
Menurutnya, gempa berskala besar yang terjadi di beberapa Kabupaten seperti Kabupaten Pidie beberapa waktu lalu dikhawatirkan berpengaruh pada aktivitas gunung Seulawah Agam.
"Karena sering terjadi gempa, Pusat belum mencabut status Waspada. Tapi masyarakat tidak perlu panik karena aktivitasnya telah menurun," ujar Hatta, seraya mengatakan agar warga tetap siaga dan jangan terpengaruh dengan isu yang tidak benar.
Seperti diketahui, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian Energi dan Mineral, meningkatkan status gunung merapi Seulawah Agam menjadi Waspada (Level II). Peningkatan status dari normal menjadi waspada akibat meningkatnya aktivitas gempa vulkanik di gunung tersebut.(riz/sam/jpnn)
"Gempa yang terjadi pun hanya gempa-gempa kecil tapi statusnya masih waspada dan belum dicabut oleh pusat," kata petugas Pos Pengamatan Gunung Seulawah Agam, Razali, Senin (25/2).
Menurut Razali, untuk menurunkan status waspada gunung Seulawah Agam perlu analisa lebih lanjut. "Meski telah terjadi penurunan aktivitas tapi status belum bisa diturunkan. Karena kita perlu menganalisanya lagi," terangnya.
Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Muhammad Hatta, secara terpisah mengungkapkan, belum diturunkannya status gunung merapi tersebut dikarenakan masih seringnya terjadi gempa di beberapa Kabupaten/Kota di Aceh.
Menurutnya, gempa berskala besar yang terjadi di beberapa Kabupaten seperti Kabupaten Pidie beberapa waktu lalu dikhawatirkan berpengaruh pada aktivitas gunung Seulawah Agam.
"Karena sering terjadi gempa, Pusat belum mencabut status Waspada. Tapi masyarakat tidak perlu panik karena aktivitasnya telah menurun," ujar Hatta, seraya mengatakan agar warga tetap siaga dan jangan terpengaruh dengan isu yang tidak benar.
Seperti diketahui, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian Energi dan Mineral, meningkatkan status gunung merapi Seulawah Agam menjadi Waspada (Level II). Peningkatan status dari normal menjadi waspada akibat meningkatnya aktivitas gempa vulkanik di gunung tersebut.(riz/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beredar Foto Diapit Cewek Seksi, Walikota Dikecam
Redaktur : Tim Redaksi