Stefano Teco Merasa Kasihan, Arema FC Ikhlas

Kamis, 01 November 2018 – 00:45 WIB
Stefano Cugurra Teco. Foto: Wahyudin/Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Riko Simanjuntak ikut membawa Persija Jakarta meraih kemenangan atas Barito Putera. Dia juga mendapat panggilan membela timnas di Piala AFF 2018. Ya, kemarin, PSSI sudah merilis 23 nama yang akan berlaga di Piala AFF 2018.

Skuad ini didominasi pemain yang berlaga di Asian Games 2018. Hanya ada beberapa ''debutan''. Yakni bek sayap Madura United Alfath Fathier, Riko Simanjuntak (Persija Jakarta) dan Dedik Setiawan (Arema FC). Pemain yang sudah masuk list, harus berkumpul hari ini (1/11) untuk persiapan training camp yang bakal dilakukan di Cikarang.

BACA JUGA: Jelang Piala AFF 2018, PSSI Pastikan Tak Ada Laga Uji Coba

Namun, pemanggilan pemain saat kompetisi sedang panas-panasnya, membuat sejumlah pelatih risau. Stefano Cugurra Teco misalnya. Pelatih Persija ini mengaku kaget dengan pemanggilan Riko.

Apalagi, dia belum mendapat surat resmi untuk pemanggilan Riko. ’’Saya hanya mendapat surat untuk Andritany (Ardhiyasa) saja,’’ ucap Teco.

BACA JUGA: Ditangani Eriksson, Filipina Jadi Ancaman Serius Indonesia

Dia berharap PSSI segera memperjelas status pemanggilan Riko. Secara pribadi, Teco mendukung jika Riko dipanggil timnas.

’’Tapi saya kasihan. Sesudah dipanggil timnas pemain selalu cedera, tidak bisa bantu tim ketika pulang. Kami sudah punya pengalaman itu, mulai Andritany hingga terakhir Rezaldi Hehanusa,’' keluhnya.

BACA JUGA: Usai TC di Jepang, Singapura Makin Mantap Hadapi Piala AFF

Jacksen F. Tiago juga mengeluhkan pemanggilan pemainnya untuk timnas. Apalagi, Barito Putera harus melepas tiga pemain sekaligus. Yakni Hansamu Yama, Rizki Pora dan Gavin Kwan. Padahal, Barito sedang berjuang untuk mengembalikan performa, setelah tak pernah menang dalam sepuluh laga terakhir.

’’Tapi bagaimana pun juga itu tanggung jawab saya sebagai pelatih. Saya bersyukur dengan pemanggilan itu. Berarti pembinaan kami baik kepada pemain,’’ papar Jacksen.

Madura United yang harus kehilangan Fachruddin Aryanto dan Alfath Fathier ikut bersuara. Mereka rencananya baru akan melepas pemain setelah laga kontra Bali United (3/11).

”Prinsipnya Madura mempersilahkan (pemain gabung timnas). Namun, kami meminta penundaan waktu bergabung minimal hingga 4 November,'' tutur Haruna Soemitro, Manajer Madura United.

''Sebab, ada pertimbangan secara waktu, pertandingan timnas melawan Singapura yang tanggal 9 November masih lama,” ujarnya.

Sebaliknya, Arema FC bisa legawa. Mereka siap melepas dua pemainnya, yakni Dedik Setiawan dan bek Bagas Adi Nugroho. ”Kami sudah komunikasi dengan federasi. Dan mulai 1 hingga 25 November dua pemain kami wajib untuk gabung timnas,'' tutur media officer Arema FC Sudarmadji.

''Demi fokus AFF dan kepentingan negara, klub ikhlas melepaskannya,” ujarnya. (rid/nia/bas)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitra Kukar Kehilangan Bayu Pradana di Sisa Laga Liga 1


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler