jpnn.com, JAKARTA - PASANGAN yang telah menikah tentu saja sangat menyukai kegiatan bermain cinta.
Bermain cinta seharusnya merupakan kegiatan yang memberi kepuasan untuk pasangan suami istri.
BACA JUGA: Klimaks Kurang Greget Hobbs & Shaw
Namun yang terjadi terkadang bisa melukai hati pria. Hal ini karena ada beberapa wanita yang berpura-pura telah mencapai klimaks saat begituan.
Istri Anda mungkin memalsukan ekspresi wajahnya, atau berpura-pura terpesona oleh kecakapan seksual kamu.
BACA JUGA: Ladies, Ini 4 Alasan Pria Langsung Tertidur Setelah Bermain Cinta
Namun, adalah tugas Anda untuk melihatnya dan memastikan bahwa dia benar-benar merasakannya
Cobalah berbagai hal, posisi, aksesori begituan, dan gerakan tangan untuk melihat apa yang benar-benar berhasil.
BACA JUGA: 5 Kebiasaan Sederhana Ini Bisa Bikin Gairah Bermain Cinta Ambyar
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Pulse.ng.
https://www.pulse.ng/lifestyle/relationships-weddings/for-men-herere-4-ways-to-tell-if-your-partner-is-faking-orgasm/9zk5pnc?fbclid=IwAR2I4brMfB1ZxwpD5OpCQDcO4csmUZAP1FQhGWWoy1Q2j0ch5lkiCeI56Zk.
1. Kalian berdua mencapai puncak secara bersamaan
Kadang-kadang, ada kemungkinan bahwa kalian berdua klimaks pada waktu yang sama, tetapi jika ini sering terjadi, maka dia berpura-pura.
Sangat sulit bagi wanita untuk mencapai puncak bersama-sama dengan suaminya setiap waktu.
2. Tidak ada kontraksi
Ketika seorang wanita akan klimaks, ada kontraksi, dan otot-otot panggul mulai mengencang.
Jika Anda sedang melakukan penetrasi, tidak mungkin untuk melewatkannya, kecuali kamu terlalu tenggelam dalam duniamu sendiri.
Jika Anda tidak merasakannya dan dia membuat suara keras seolah-olah dia merasakannya, dia berbohong.
3. Tidak ada waktu pemulihan
Jika istri Anda telah mencapai klimaks, maka dia harus terlihat puas dan langsung tidur.
Jadi, kalau-kalau dia dengan santai memeriksa teleponnya atau melakukan pekerjaan lain, dia pasti berpura-pura.
4. Reaksi berlebihan
Apakah reaksi dan tindakannya mirip dengan yang Anda lihat di beberapa film dewasa dan terlalu berlebihan?
Maka sangat mungkin bahwa dia berpura-pura untuk menyenangkan Anda.
Mengeluh dan menggigit bibir kadang-kadang bisa menjadi kebohongan.
Jika Anda tidak bisa mengungkapkan kebenarannya, mintalah dia untuk membimbing Anda dan membantu kamu sehingga kalian berdua bisa menikmati waktu intim.
Berhubungan ranjang adalah untuk kedua pasangan, bukan hanya satu.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa