Subsidi Dikurangi, PLN Harus Kurangi Rugi

Jumat, 22 Oktober 2010 – 16:36 WIB

JAKARTA — Dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011, pemerintah menurunkan anggaran untuk subsidi listrikDari Rp55,1 triliun di 2010 menjadi hanya sekitar Rp44,2 triliun pada APBN 2011.

Namun dipastikan penurunan subsidi ini bukan karena adanya perubahan pola penyaluran bantuan pemerintah untuk masyarakat

BACA JUGA: Mandiri Dorong Ekspansi Anak Usaha

‘’Penurunan ini bukan karena ada rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL)
Tapi lebih diakibatkan karena penghematan yang memang sudah ditargetkan,’’ ungkap Menteri koordinator bidang perekonomian, Hatta Rajasa pada wartawan, Jumat (22/10) di Jakarta.

Adapun target penghematan yang akan direncanakan pemerintah, jelas Hatta, pertama melakukan penghematan di internal PLN dengan cara mengurangi losses (rugi)

BACA JUGA: 2010, Sambungkan 2,3 Juta Pelanggan

Kedua, pada sisi pembangkit dengan adanya penambahan gas untuk menggantikan BBM
Dan Ketiga adalah melakukan penghematan pada sisi korporat.

‘’Total yang bisa didapatkan memang tidak sampai Rp12 triliun sebagaimana diharapkan, namun cukup untuk antisipasi batalnya kenaikan TDL

BACA JUGA: Disiapkan 100 Stand di Pameran Kelistrikan

Jadi kita sudah punya roadmap sendiri untuk membenahi sistem subsidi di tanah air tanpa ada campur tangan dari pihak manapunSemisal IMF atau World Bank,’’ tegas Hatta.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sejuta Sambungan Baru Dongkrak Rasio Elektrifikasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler