Sudah 98.192 Orang Tertulari Virus Corona, Angka Kematian Tertinggi di Italia

Sabtu, 07 Maret 2020 – 09:52 WIB
WHO. Ilustrasi Foto: Reuters

jpnn.com, JAKARTA - Kasus wabah virus corona baru penyebab COVID-19 menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) per tanggal 6 Maret 2020 mencapai 98.192 kasus secara global.

Berdasarkan jumlah tersebut, tingkat kematian akibat penyakit itu paling tinggi di Italia.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Lagi-Lagi Ahok jadi Kontroversi, Demo FPI, Penjelasan BKN terkait Honorer K2

Laporan situasi harian WHO yang dikutip pada Sabtu menunjukkan, secara keseluruhan pada Jumat (6/3) ada 2.873 kasus baru COVID-19 dengan perincian 146 kasus baru di China dan 2.727 kasus baru di 88 negara dan wilayah di luar China.

China melaporkan total 80.711 kasus COVID-19 dan 3.045 di antaranya mengakibatkan kematian, termasuk 30 kematian yang dilaporkan pada 6 Maret.

BACA JUGA: Tenang, Pasien Virus Corona Ditanggung Pemerintah

Di luar China, total ada 17.481 kasus yang dikonfirmasi sebagai penyakit akibat infeksi virus corona baru dan 335 di antaranya menyebabkan kematian, termasuk 69 kematian baru yang dilaporkan Jumat (6/3).

Italia pada 6 Maret melaporkan 41 kematian akibat COVID-19, lebih tinggi dibanding jumlah kematian akibat penyakit tersebut di China (30) maupun negara-negara di luar China.

BACA JUGA: Wabah Virus Corona: Formula E Tunda Ajang Balapan di Roma

Persentase jumlah kematian dibanding jumlah total kasus COVID-19 di Italia sampai 3,83 persen, lebih tinggi ketimbang persentase di China (3,77 persen) maupun global (3,44 persen).

Di samping itu, menurut laporan WHO, ada empat negara yang melaporkan kasus pertama infeksi virus corona baru yakni Bhutan, Kamerun, Serbia, dan Afrika Selatan.

Laporan WHO juga menyebutkan bahwa kasus COVID-19 di luar China paling banyak ada di Korea Selatan (6.284) disusul Italia (3.858), Iran (3.513), Kapal Diamond Princess di perairan Jepang (696), Jerman (534), Prancis (420), Jepang (349), Spanyol (257), Amerika Serikat (148), Inggris (118), dan Singapura (117).

Selain itu ada 77 negara di benua Amerika, Eropa, Asia, dan Afrika yang melaporkan kasus COVID-19 dengan jumlah total rata-rata di bawah 100 kasus.

Penambahan kasus per 6 Maret paling banyak dilaporkan di Italia (769) disusul Iran (591), Korea Selatan (518), Jerman (272), Prancis (138), Spanyol (59), Jepang (32), Inggris (29), dan Amerika Serikat (19).

Jumlah kematian akibat COVID-19 paling banyak di luar China dilaporkan di Italia (148) diikuti oleh Iran (107), Korea Selatan (48), Amerika Serikat (10), Jepang (6), Kapal Diamond Princess di Jepang (6), Prancis (6), Spanyol (3), Australia (2), Irak (2), Swis (1), Filipina (1), dan Thailand (1).

Laporan WHO juga menyebutkan bahwa hingga saat ini 55.468 orang atau lebih dari 50 persen dari seluruh penderita COVID-19 telah dinyatakan sembuh.

Indonesia saat ini sudah melaporkan empat kasus COVID-19. Empat warga yang dinyatakan terinfeksi virus corona seluruhnya dirawat di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso Jakarta.

Pemerintah Indonesia berusaha menelusuri riwayat kontak keempat pasien tersebut untuk mencegah penyebaran lebih lanjut penyakit tersebut. (antara/jpnn)
Rizky Febian Beli Masker Rp 2 Juta?

 


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler