jpnn.com, JAKARTA - Bagi para pecinta makanan pedas, hidup terasa kurang lengkap jika menyantap lauk-pauk tanpa kehadiran cabai atau sambal sebagai teman makan sampai keringat mengalir deras di dahi.
Berbahagialah Anda yang tidak bisa hidup tanpa sambal. Ternyata, selain berfungsi sebagai penambah rasa dan menggugah selera makan, penelitian menunjukkan bahwa sambal memiliki beragam efek positif tersembunyi bagi kesehatan Anda.
BACA JUGA: Benarkah Makanan Pedas Bisa Picu Demensia?
Berikut adalah beberapa alasan yang mungkin mengejutkan Anda mengapa makanan pedas baik untuk Anda, seperti dilansir laman MSN.
1. Meningkatkan metabolisme
BACA JUGA: Kabar Baik Bagi Penyuka Makanan Pedas
Makanan pedas seperti cabai pedas mengandung senyawa aktif capsaicin, yang membantu meningkatkan metabolisme sebagai bagian dari diet sehat. Bukan penggemar rempah-rempah yang membakar mulut? Senyawa ini juga bisa ditemukan dalam rempah-rempah yang lebih ringan seperti kunyit dan jintan.
2. Mengurangi peradangan
BACA JUGA: Yuk Intip, 5 Manfaat Makanan Pedas Bagi Kesehatan
Peradangan berada di belakang sejumlah penyakit serius dan capsaicin memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat. Ada penelitian yang menunjukkan bahwa capsaicin mengurangi efek kolesterol LDL (jenis yang buruk) dan kita tahu mengurangi peradangan adalah sesuatu yang memiliki efek positif dalam memerangi masalah jantung dan kanker.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Idenya adalah bahwa rempah-rempah mengandung sifat antioksidan dan antimikroba yang melindungi terhadap bakteri dalam tubuh.
4. Meningkatkan libido
Mengonsumsi makanan pedas meningkatkan testosteron, hormon yang terikat pada libido. Satu studi dari jurnal Physiology and Behavior menemukan bahwa mereka yang tertarik pada makanan pedas memiliki kadar testosteron yang lebih tinggi.
5. Mengurangi gejala depresi
Makanan pedas bisa melepaskan neurotransmitter serotonin di otak, yang membantu meningkatkan suasana hati atau mengurangi depresi. Perlu diingat, bahwa masalah kesehatan mental bisa melemahkan kondisi seseorang jika tidak ditangani. Jadi, cari bantuan profesional jika Anda merasa ada masalah, dan jangan mengandalkan makanan pedas sebagai obat penyembuh saja.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh