jpnn.com, JAKARTA - Sukmawati Soekarnoputri mencium tangan KH Ma’ruf Amin hingga dua kali, sebagai tanda meminta maaf atas pusi Ibu Indonesia yang oleh sebagian kalangan dinilai mengandung unsur penistaan agama.
Sukmawati datang ke Kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4), yang disambut langsung KH Ma’ruf Amin, Ketum MUI. Begitu tiba, Sukmawati langsung mencium tangan Kiai Ma’ruf.
BACA JUGA: Kasus Puisi Sukmawati: Cak Imin Minta Semua Laporan Dicabut
“Kalau boleh saya meminta sebaiknya karena dia sudah meminta maaf dan mengakui kesalahannya, sebaiknya tidak perlu diteruskan (proses hukumnya),” ujar Kiai Ma’ruf.
Kiai Ma’ruf mengatakan, lantaran Sukmawati Soekarnoputri sudah meminta maaf, maka sebaiknya seluruh laporan Sebab jika tidak, hal itu justru bisa menimbulkan kericuhan baru.
BACA JUGA: Fahri Hamzah Apresiasi Sikap Sukmawati Soekarnoputri
“Daripada kita membuang energi menimbulkan kegaduhan, kalau bisa saya mengimbau tidak usahlah begitu-begitu,” tegasnya.
Kiai Ma'aruf melihat Sukmawati dengan sungguh-sungguh telah menyesali perbuatannya. Bahkan, Kiai Ma'aruf menilai tetesan air mata Sukmawati saat menyampaikan permintaan maaf, Rabu, menunjukkan kesungguhan permohonan maafnya.
BACA JUGA: Din Syamsuddin Cerita Didatangi Sukmawati Soal Puisi
“Majelis Ulama belum mendalami (puisinya) tapi reaksinya sudah ada. Kita berharap hal ini bisa dikompromikan, diselesaikan, didamaikan kemudian membangun kembali persaudaraan,” terang Kiai Ma'aruf. (rgm/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cak Imin Ajak Sukmawati Memperdalam Islam, Lihat Pesantren
Redaktur : Tim Redaksi