jpnn.com - BANDUNG - Tim Jawa Barat memang berhasil menjadi juara cabor sepak bola PON XIX/2016 di Stadion Jalak Harupat Soreang, Bandung, Rabu (28/9) malam. Namun, sang lawan yang dikalahkan Jabar 5-4, Sulawesi Selatan menolak mengikuti upacara penyerahan medali.
Sulsel akhirnya diwakili oleh panitia pelaksana pertandingan, sebagai formalitas sebelum pengalungan medali emas untuk tim Jabar.
BACA JUGA: Jawa Barat Akhirnya Juara Lewat Drama Adu Pinalti
"Kami menolak upacara penyerahan medali. Biarkan saja, sebelum Gubernur Jabar minta maaf ke kami, kami tak mau dikalungi medali," kata Asisten Manajer Tim Sulsel, Mulyadi usai laga sembari berteriak-teriak.
Dia pun meminta pemainnya langsung masuk ke ruang ganti pemain. Alasannya, saat proses tendangan penalti, pemainnya dikerjai oleh suporter dengan disorot oleh laser.
BACA JUGA: Jatim Pertahankan Supremasi di Cabang Voli Putra
"Itu penendang kami, dua yang gagal dilaser. Itu komentator di TV sudah bilang juga. Ini tidak sportif, mereka juara tapi tidak sportif, gubernur harus minta maaf ke kami,” tegasnya.(dkk/jpnn)
BACA JUGA: Medali Emas Sepak Bola Ditentukan Lewat Adu Penalti
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ancelotti: Saya Suka Gaya Simeone
Redaktur : Tim Redaksi