jpnn.com - LONDON - Sunderland gagal melanjutkan sensasinya di Capital One Cup musim ini. Kejutan demi kejutan yang pernah dibukukan Sunderland ternyata gagal berakhir dengan gelar juara. Itu terjadi setelah tim berjuluk The Black Cats tersebut dipermalukan Manchester City dengan skor 1-3 (1-0) pada babak final yang digeber di Stadion Wembley, Minggu (2/3) malam WIB.
Meski begitu, kekalahan tersebut tak terlalu membuat Sunderland kecewa. Pelatih Sunderland, Gustavo Poyet bahkan angkat topi dengan perjuangan yang ditunjukkan anak asuhnya sepanjang laga.
BACA JUGA: CR7 Hindarkan Real Madrid Dari Kekalahan Atas Atletico
"Saya tak suka kekalahan. Namun, saya bangga dengan apa yang ditunjukkan para pemain. Saya pikir, apa yang mesti dibicarakan adalah bagaimana permainan kami melawan salah satu tim terbaik di dunia," terang Poyet di laman Sky Sport, Minggu (2/3).
Poyet mengatakan, permainan Sunderland sangat istimewa selama 50 pertandingan. Sayangnya, gol spektakuler dari gelandang City, Yaya Toure membuat Sunderland terlihat langsung limbung.
BACA JUGA: Yaya Belum Percaya City Akhirnya Juara
"Saya pikir, selama 50 menit, kami lebih adalah sebuah tim yang hebat. Para suporter harus bangga sebab para pemain sudah melakukan hal yang terbaik. Saya juga bangga dengan fans," tegas Poyet. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Hamilton Tercepat di Hari Terakhir
BACA ARTIKEL LAINNYA... Babak I, Gol Spektakuler Gabi Bawa Atleti Ungguli Real 2-1
Redaktur : Tim Redaksi