jpnn.com - JEMBER - Peristiwa yang terjadi di di Desa Harjomulyo, Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, sungguh menyedihkan.
Seorang ibu diduga tega membunuh anak bungsunya yang baru berusia lima tahun.
BACA JUGA: Malam-Malam Maimunah Membunuh Anak Kandung, Polisi Ungkap Fakta Ini
Aparat kepolisian kini turun tangan menyelidiki penyebab kasus tersebut.
Ibu tersebut berinisial M, membunuh anak bungsunya berinisial NJ dengan melukai leher korban.
BACA JUGA: Inilah Kabar Terbaru dari Kapolrestabes Makassar Soal Kasus Kematian Siswa SMP Athira
Si ibu diketahui kemudian berusaha bunuh diri dengan melukai leher dan tangan sendiri, tetapi dapat diselamatkan dan dilarikan ke rumah sakit.
"Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas kejadian tersebut dan penyebabnya masih diselidiki," ujar Kapolsek Sempolan AKP M. Nai di Desa Harjomulyo.
BACA JUGA: Cekcok Urusan Sarapan Suami, Riati Tewas Setelah Nekat Loncat ke Sungai Batang Lubuh
Berdasarkan keterangan keluarga korban, pelaku MN pernah mengalami depresi atau bertindak di luar nalar, tetapi hal itu sudah cukup lama dan tidak pernah kambuh lagi.
"Mereka bilang seperti kesurupan, kami masih akan mendalami. Kasus itu akan ditangani langsung Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jember," katanya.
Dia menjelaskan peristiwa tragis tersebut berawal korban dan pelaku tidur dalam satu kamar pada Kamis (8/6) malam.
Kemudian pada Jumat sekitar pukul 02.00 WIB ayah korban mendengar suara yang mencurigakan dan bergegas membuka kamar tidur yang ditempati anak dan istrinya.
"Kondisi kamar itu terkunci dan tidak ada jawaban saat diminta untuk membuka pintu."
"Ayah korban membuka paksa pintu kamar dan mendapati korban yang merupakan putri bungsunya bersimbah darah dan istrinya juga mengalami luka," katanya.
Korban sudah dalam kondisi meninggal dunia, sedangkan ibunya langsung dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapat pertolongan, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Daerah (RSD) Kalisat dan kini dirujuk kembali ke RSD dr Soebandi Jember untuk mendapatkan penanganan medis. (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Seorang Warga Bunuh Diri Melompat ke Sungai Batanghari
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang