jpnn.com - Juara dunia tiga kali World Superbike (WSBK), Jonathan Rea mengaku ragu jika saatnya melangkah ke level MotoGP.
Kesuksesan Rea di WSBK memang selalu dikaitkan ke MotoGP, apalagi kontraknya dengan Kawasaki berakhir tahun ini sehingga banyak yang menunggunya di trek kelas para raja itu.
BACA JUGA: MotoGP 2018: Valentino Rossi Dongkol ke Yamaha soal Motor
Sayangnya, bukan suara optimistis yang malah didengar para penggemar Rea di luar lintasan. Pembalap Irlandia Utara itu justru kurang percaya diri jika harus berhadapan dengan pembalap MotoGP.
"Menurut saya, jujur akan sangat sulit pindah ke sana (MotoGP). Saya tidak merasa ada kemungkinan melompat kepada hal yang terasa mengasyikkan," ungkap Rea ke Motorsport.com.
BACA JUGA: MotoGP 2018: Rossi Sindir Lorenzo Tak Becus Tunggangi Ducati
"Jika pun saya ke MotoGP, saya ingin berada pada paket peralatan terbaik di dunia. Saya tiga kali juara dunia Superbike, tidak ada lagi yang perlu dibuktikan."
Pindah ke MotoGP dan melawan pembalap terbaik dunia, Rea mensyaratkan harus memiliki motor terbaik. namun ia sendiri merasa tidak akan mendapatkan kesempatan itu.
BACA JUGA: MotoGP 2018: Valentino Rossi Cicipi Model Terdahsyat Ferrari
Selain kurang pede dengan peralatan yang kemungkinan tidak akan dia dapatkan seperti ia memiliki motor terbaiknya dengan Kawasaki selama di WSBK. Rea juga mengaku, usia 31 tahun di MotoGP memperkecil kemungkinan-kemungkinan mendapatkan kesempatan terbaik. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sukses Antar Dovizioso Podium, Cah Kebumen Meluncur ke WSBK
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha