jpnn.com, JAKARTA - Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terbaru yang memperlihatkan mayoritas publik yang puas terhadap kinerja Presiden Joko Widodo cenderung memberikan dukungan kepada Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
"Dari keseluruhan pemilih Jokowi-Ma'aruf, ternyata 61 persen memilih Ganjar Pranowo dan hanya 18 persen menyatakan hanya memilih Prabowo Subianto, serta 14 persen kepada Anies Baswedan," ungkap Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya dalam paparan hasil survei secara daring pada Senin (15/5).
BACA JUGA: Charta: 61 Persen Pendukung Jokowi-Maâruf Memilh Ganjar, Prabowo Hanya Sebegini
Seperti diketahui, indeks kepuasan publik terhadap kinerja Joko Widodo - Ma'aruf Amin mencapai 79,1 persen. Tentu hal tersebut, menurut Yunarto jauh dari angka cukup.
Selain itu, Yunarto mengungkap, mayoritas pemilih Prabowo Subianto masih didominasi oleh pendukung yang antitesis terhadap Jokowi dalam Pemilu 2019 atau tidak puas dengan kinerja pemerintah saat ini.
BACA JUGA: Yakinlah, Kriteria Capres Pemberani Versi Jokowi Mengarah kepada Ganjar Pranowo
"Pemilih Prabowo masih ditopang oleh basis pemilih 2019 yang cenderung anti terhadap pemerintahan Jokowi," kata Yunarto.
Dari hasil survei tersebut menjawab apa yang disampaikan Jokowi dalam musra yang digelar para pendukung mantan Gubernur DKI itu beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Soal Capres Hasil Musra, Begini Isyarat dari Jokowi
Dalam survei tersebut juga diungkapkan bahwa tidak ada kebingungan di antara pemilih Jokowi - Ma'aruf seperti apa yang disampaikan dalam acara sukarelawan tersebut.
"Ternyata tidak ada kebingungan seperti yang coba ditafsirkan dalam musra kemarin, mayoritas sukarelawan Jokowi mendukung Ganjar Pranowo," jelasnya.
Data tersebut diperoleh dari hasil survei yang dilakukan Charta Politika pada periode 2 - 7 Mei 2023 yang dilakukan secara tatap muka dari sebanyak 1.220 responden yang berusia 17 tahun ke atas yang tersebar di seluruh Provinsi di Indonesia.
Penarikan sampel tersebut menggunakan metode multistage random sampling dan memiliki potensi kesalahan (margin of error) sebesar kurang dari 2,82 persen. (cuy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Versi Charta Politika, Elektabilitas RK Paling Tinggi Sebagai Cawapres 2024
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan