jpnn.com, JAKARTA - Nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir disebut sebagai salah satu figur potensial calon wakil presiden atau cawapres 2024.
Hal ini berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia bertajuk Pacuan Kuda Elektabilitas Bakal Capres dan Peta Kekuatan Elektoral Partai Pasca-Deklarasi pada, Kamis (1/12).
BACA JUGA: Bagikan NIB di Lampung, Erick Thohir Pastikan Lapangan Kerja Akan Terus ada
Survei melibatkan 1.220 responden dari 34 provinsi dilakukan pada 30 Oktober hingga 5 November 2022.
Direktur Eksekutif Indikator Burhannudin Muhtadi mengatakan Erick merupakan salah satu figur yang mengalami kenaikan dukungan sejak Agustus 2022.
BACA JUGA: Lanjutkan Prestasi Ganjar Pranowo, Ribuan Srikandi di Jatim Gelar Festival Aksi Go Green
Dalam survei tersebut, tren Erick meningkat dari 8,5 persen pada riset Juni 2022.
Burhanuddin menyampaikan 9,6 persen responden dalam simulasi 18 nama, memilih mantan Presiden Inter Milan tersebut sebagai cawapres.
BACA JUGA: Erick Thohir Bisa jadi Pasangan Tepat Jika Ganjar Ingin Perkuat Dukungan di Kalangan NU
"Kalau kami melihat, basis Erick Thohir itu kebanyakan pemilih kota, anak muda, Nahdlatul Ulama, dan nonmuslim," ujar Burhanuddin.
Burhanuddin mengatakan mayoritas pemilih Erick atau 19,2 persen ingin Erick berpasangan dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Sementara 7,3 persen lainnya ingin dengan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dan sebagian kecil atau 3,9 persen menduetkan Erick dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Erick punya kecocokan dengan Ganjar dan hampir memiliki kesamaan basis pemilih. Maka lumrah kalau elektabilitas keduanya bagus saat simulasi survei. Basisnya Ganjar mirip dengan Erick. Wajar ada yang menginginkan Erick jadi pendampingnya Ganjar," kata Burhanuddin.(chi/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Yessy Artada