BANDUNG - Proses eksekusi mantan Kabareskrim Komjen Pol (purn) Susno Duadji masih alot. Meski tim Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jakarta, (Kejati) Jabar dan Kejaksaan Negeri Bandung sudah melakukan upaya paksa di rumahnya di kawasan Dago Bandung, mantan Kapolda Jabar itu enggan menurut. Dia malah hendak pergi Mapolda Jabar untuk meminta perlindungan.
Tim jaksa yang berjumlah sekitar 50 orang tiba di kediaman Susno sekitar pukul 10.00. Namun petugas kejaksaan kesulitan "mengambil" Susno lantaran yang dihalang-halangi oleh petugas kepolisian dan beberapa orang dekatnya. Susno pun bertahan di dalam kamarnya di lantai 2 yang terkunci.
Hingga pukul 17.00 Susno tak kunjung di keluarkan. Puluhan polisi pun ikut berjaga di rumah itu.
Sore itu Yusril Ihza Mahendra yang merupakan petinggi Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga orang terdekat Susno tiba. Dia pun memberikan keterangan kepada awak media.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Pak Susno dan pihak pengacara. Pak Susno akan ke Mapolda untuk meminta perlindungan. Karena eksekusi ini tidak sah dan batal demi hukum," kata Yusril.
Kata Yusril kepergian Susno ke mapolada untuk meminta perlindungan dari upaya paksa tim jaksa. "Polisi akan memberikan perlindungan kepada warga negara yang meminta perlindungan," kata Yusril. (mas/jpnn)
Tim jaksa yang berjumlah sekitar 50 orang tiba di kediaman Susno sekitar pukul 10.00. Namun petugas kejaksaan kesulitan "mengambil" Susno lantaran yang dihalang-halangi oleh petugas kepolisian dan beberapa orang dekatnya. Susno pun bertahan di dalam kamarnya di lantai 2 yang terkunci.
Hingga pukul 17.00 Susno tak kunjung di keluarkan. Puluhan polisi pun ikut berjaga di rumah itu.
Sore itu Yusril Ihza Mahendra yang merupakan petinggi Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga orang terdekat Susno tiba. Dia pun memberikan keterangan kepada awak media.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Pak Susno dan pihak pengacara. Pak Susno akan ke Mapolda untuk meminta perlindungan. Karena eksekusi ini tidak sah dan batal demi hukum," kata Yusril.
Kata Yusril kepergian Susno ke mapolada untuk meminta perlindungan dari upaya paksa tim jaksa. "Polisi akan memberikan perlindungan kepada warga negara yang meminta perlindungan," kata Yusril. (mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Konvensi Capres PD Dinilai Hanya Bahan Tertawaan
Redaktur : Tim Redaksi