JAKARTA - Setelah memenuhi panggilan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Rabu (13/2) lalu, Mentan Suswono harus siap-siap memenuhi panggilan untuk diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). KPK bakal mencecar menteri yang juga kader PKS itu terkait suap kuota impor daging sapi.
Suswono pun mengaku siap memenuhi panggilan KPK. "Oke, siap dong, harus memberikan keterangan. Saya sangat senang," ujarnya saat ditemui di Komplek Istana Kepresidenan, Kamis (14/2).
Namun, Suswono mengaku belum mengetahui secara persis substansi pertanyaan yang bakal diajukan penyidik KPK. Dia hanya memprediksi bakal ditanya soal kebijakan impor daging sapi.
"Belum tahu persis nanti apa yang ditanyakan. Mungkin sekitar kebijakan, barangkali soal swasembada ini. Karena tataran di menteri kan soal kebijakan," urainya.
Ketika disinggung kemungkinan adanya pertanyaan seputar perusahaan impor daging, Suswono tidak menampik kemungkinan pertanyaan itu dilontarkan penyidik KPK. Tapi ditegaskanya, jika pertanyaan tersebut menyangkut masalah teknis, maka hal tersebut sudah dijelaskan Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Syukur Irwantoro, yang telah menjalani pemeriksaan di KPK.
"Oh tentu dijelasin, kalau memang dia (KPK) menanyakan. Kan sebenarnya dirjen sudah memberikan keterangan, kan soal teknis udah dijelaskan Dirjen saya. Misalnya di tingkat menteri dalam rapat Menko menentukan volumenya, kuotanya. Tapi soal membagikan ke perusahaan itu adalah di dalam dirjen ke bawah. Kalau misalnya ada tambahan keterangan yang perlu saya jelaskan, yah pasti saya jelaskan,"tegasnya. (sof/ken)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rifa Medika BantÃÂ h Terlibat Hambalang
Redaktur : Tim Redaksi