Sutan Bathoegana Balik Menantang

Siap Omongannya Dibawa ke Proses Hukum

Rabu, 28 November 2012 – 02:27 WIB
KLARIFIKASI : Anggota DPR RI Sutan Bhatoegana menggelar konperensi pers di Gedung Parlemen DPR/MPR RI Senayan Jakarta, Selasa (27/11). FOTO: PUTU WAHYU RAMA/RM
JAKARTA - Politisi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana menyatakan, dirinya tidak akan menuruti desakan agar mencabut pernyataannya tentang mantan Presiden RI almarhum Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

"Saya tak akan masuk ke wilayah itu. Intinya saat diskusi di DPD itu saya mengingatkan Adhie Massardi jangan menjelek-jelekkan pemerintah sekarang karena pemerintahan dahulu juga tidak bersih-bersih," kata Sutan Bhatoegana, menjawab pertanyaan wartawan apakah dia akan menjabut pernyataannya, di press room DPR, Senayan Jakarta, Selasa (27/11).

Kewajiban yang harus dilakukan, lanjut politisi asal Sumut itu, hanya meminta maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan akibat dari pernyataannya yang ditambah-tambah dari luar forum diskusi oleh orang yang ingin memfitnahnya.

"Tapi tidak untuk pernyataan dalam diskusi di DPD itu karena saya tidak pernah menjelek-jelekan pemerintahan masa lalu," tegasnya.

Sutan sendiri menyatakan bertanggung jawab lahir dan bathin atas pernyataannya dalam diskusi di DPD itu. Salah satu pendiri Partai Demokrat yang kini Ketua Komisi VII DPR itu ngoto bahwa dirinya sama sekali tidak menjelek-jelekan pemerintahan masa lalu.

"Saya bertanggung jawab lahir bathin. Begitu juga kalau ada sanksi sepanjang prosesnya secara hukum. Yang penting jangan membangun opini seolah-olah saya menjelekkan pemerintahan masa lalu," tegas Sutan. (fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemuda PKB Potong Kambing Bertulis Sutan Bhatoegana

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler