jpnn.com - JAKARTA - Sutradara Joko Anwar bersuara lantang. Ia mengkritik Kementerian Pariwisata yang mengirim delegasi Indonesia di Festival Film Berlin, Jerman yang digelar 5 sampai 15 Februari 2015.
Lewat twitternya, @jokoanwar, ada 30 kicauan terkait dengan penggunaan dana dengan mengirim delegasi yang dianggap tidak dikenal dalam dunia film.
BACA JUGA: Kekaguman Elvira Devinamira Kepada Sosok Abraham Samad
"Saya mau share tentang keanehan penggunaan dana Kementrian Pariwisata untuk partisipasi Indonesia di Berlin Film Festival," kicau Joko Anwar dalam akunnya pada Selasa (3/2).
Salah satu yang ditekankan Joko adalah keikutsertaannya nama Sarah Astriani dan Waliani Achmad May yang disebut sebagai aktris. Muncul pula nama Tini Afianti yang disebut pengamat film.
BACA JUGA: Suami Digoyang Isu Selingkuh, Inul Curhat di Twitter
"Contohnya, siapa artis Sarah Astriani dan Waliani Achmad May? Dan siapa pula 'pengamat film' Tini Afianti?," kata Joko di tweet yang ke-12.
Padahal menurut Joko, banyak nama-nama yang berkompoten dan memiliki prestasi dan tentunya memiliki urgensi yang lebih tinggi untuk diberangkatkan ketimbang nama-nama yang ada di surat yang diterbitkan Kemenpera.
BACA JUGA: Raisa, Agnez dan Slank Rayakan Hari Pertemanan
"Praktek seperti ini, yang tentunya bukan cuma di film, harus dihentikan! Yang punya info harus bongkar. We have to speak up!," kata Joko. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tabina 165, Pejuang Wanita Berselawat Lewat Lagu
Redaktur : Tim Redaksi