jpnn.com - jpnn.com - Warga di Kabupaten Brebes sempat geger oleh gambar palu arit. Tak tanggung-tanggung, simbol komunis itu dipajang di papan reklame yang bisa dilihat banyak orang.
Polres Brebes pun mengendus pelakunya. Ternyata, pemasang gambar palu arit itu pria bernama Sutrisno (40), warga Desa Pesantunan RT01/RW 06 Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes.
BACA JUGA: Duarrr, Mbah Sokhid Disambar Petir saat Menggiring Itik
Kapolres Brebes Lutfie Sulistyawan mengatakan, anak buahnya memergoki Sutrisno saat sedang menempel poster bergambar palu arit. Sutrisno menempel gambar simbol organisasi terlarang itu di tembok depan sebuah toko sentra telor asin di komplek Alun-Alun Brebes.
“Sudah kita amankan saat memasang gambar serupa di kompleks alun-alun. Saat ini masih di dalami,” katanya seperti diberitakan laman radartegal.com.
BACA JUGA: Angka Golput Pilkada Kabupaten Brebes Hampir 50 Persen
Sutrisno di Mapolres Tegal. Foto: Radar Brebes
BACA JUGA: Politikus PKS Bantu Korban Banjir di Tegal dan Brebes
Lutfie mengatakan, berdasarkan penyelidikan sementara diketahui pelaku ternyata mengalami gangguan jiwa. Hasil penyelidikan polisi itu diperkuat dengan informasi dari keluarga Sutrisno.
Ternyata, Sutrisno pada tahun 2009 silam pernah menjalani rehabilitasi jiwa. “Informasi dari pihak keluarga memang seperti itu. Tapi kita akan dalami, kita akan panggil psikolog,” jelas Kapolres.
Sementara dari tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya catatan harian sang pelaku, gambar simbol palu dan arit dan alat musik kentrung.
Selain itu, petugas juga mengamankan sebuah sepeda ontel. Sutrisno memakai sepeda itu untuk menjangkau lokasi-lokasi yang dia pasangi gambar palu arit.(muj/jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hilang di Selokan, Rifaldo Ditemukan Mengapung di Kali
Redaktur & Reporter : Antoni