jpnn.com, JAKARTA - Film Saranjana: Kota Ghaib menjalani syuting di salah satu kawasan mistis Kalimantan Selatan.
Meski demikian, tim produksi Saranjana: Kota Ghaib tidak melakukan ritual yang biasa dilakukan sebelum memasuki kawasan mistis.
BACA JUGA: Pertama Kali Bintangi Film Horor, Aliando Syarief Bilang Begini
Hal tersebut disampaikan sang sutradara, Johansyah Jumbera saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (19/10).
"Kalau kami berdoa, ya. Kami percaya kalau doa itu sesuatu yang bantu kita melancarkan," kata Johansyah kepada awak media.
BACA JUGA: Atiqah Hasiholan Ungkap Karakternya Di Film Horor The Parcel
Pria yang akrab dipanggil Jo tersebut bersyukur proses syuting film perdananya berjalan dengan lancar dan tepat waktu.
Dia juga merasa filmnya ini direstui oleh sosok penunggu yang tinggal di kota gaib Saranjana asli.
BACA JUGA: Cerita Dedi Sulaiman Jadi Wartawan di Film Horor The Parcel
Sebagaimana diketahui, film Saranjana diangkat berdasarkan urban legend kota gaib yang ada di kawasan Kota Baru, Kalimantan Selatan.
Jo menjalaskan pada hari ke-10 syuting di hutan Kalimantan, dia bermimpi diajak berkeliling Saranjana.
Dia merasa bisa terbang dan berkeliling di kota gaib tersebut. Namun, Jo tidak bisa melihat sosok wajah yang mengajaknya keliling Saranjana.
Menurutnya, hal tersebut seperti pertanda bahwa penghuni Saranjana juga merestui adanya film ini.
"Saya berpikir ada yang manggil teriak-teriak ke saya 'selamat ya filmnya selamat ya' kayak gitu," bebernya.
Film besutan DHF Entertainment ini berkisah tentang penyelamatan seorang perempuan dari kota gaib.
Saranjana: Kota Ghaib akan tayang serentak di bioskop pada 26 Oktober 2023. (mcr31/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah