BANGALORE - Setidaknya 14 orang tewas dan 35 lainnya luka-luka akibnat tabrakan kereta di stasiun Penneconda yang terletak di negara bagian Andhra Pradesh di sebelah selatan India, Selasa (22/5). Tabrakan terjadi saat kereta yang sedang melaju menuju Bangalore di Negara Bagian Karnataka, menabrak kereta barang yang tengah berhenti.
“Setidaknya 14 orang, termasuk seorang anak kecil dan dua wanita meninggal ketika tiga gerbong dari rangkaian Kereta Hampi Express terguling akibat tabrakan,” kata juru bicara kantor perusahaan kereta api lokal G.K. Jalan kepada wartawan. “Sepertinya tiga orang lagi masih terperangkap di dalam salah satu gerbong, tapi kami tidak tahu apakah mereka masih hidup,” imbuhnya.
Jalan mengatakan, 35 orang dilaporkan terluka dalam kecelakaan yang terjadi sebelum subuh tersebut. Ditambahkannya, beberapa korban yang terluka parah telah menjalani pengobatan di beberapa rumah sakit terdekat.
Tabrakan juga sempat membuat salah satu gerbong terbakar. Beruntung, api dengan cepat bisa dipadamkan.
Salah satu petinggi di Kementrian Perkeretaapian India, Chandralekha Mukherjee menduga masinis kereta penumpang salah membaca sinyal informasi hingga akhirnya kereta yang dikemudikan menabrak kereta barang. Meski demikian Mukherjee menegaskan bahwa pihaknya akan menunggu hasil penyelidikan resmi sebelum berkomentar lebih jauh.
Kereta api masih merupakan moda transportasi paling diandalkan warga India untuk menempuh perjalanan jarak jauh. Kecelakaan kereta parah yang terakhir di negeri tersebut terjadi pada Juli tahun lalu. Saat itu sebuah kereta express berkecepatan tinggi yang menempuh perjalanan dari Kolkata ke New Delhi, anjlok dan keluar rel di negara bagian Uttar Pradesh. 69 orang tewas akibat kecelakaan itu.
Tapi kecelakaan kereta terdahsyat terjadi di tahun 1981, ketika sebuah kereta sarat penumpang jatuh ke sebuah sungai di negara bagian Bihar. Tak tanggung-tanggung, 800 orang tewas akibat kecelakaan terburuk dalam sejarah perkeretaapian India itu.(AFP/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kelar Cuci Mata, Rombongan Polisi Tabrak Rumah PM Malaysia
Redaktur : Tim Redaksi