Tagih Bukti Tunggal Putra di Jogjakarta

Senin, 23 September 2013 – 02:36 WIB

jpnn.com - JAKARTA- Para pebulutangkis tunggal putra bakal mendapat tantangan cukup besar di Indonesia Open Grand Prix Gold 2013. PB PBSI akan menjadikan kejuaraan yang dilangsungkan di Jogjakarta, 24i29 September itu sebagai ajang untuk memperbaiki prestasi.

 

Sebelumnya, dalam tiga kejuaraan terakhir, para pebulutangkis tunggal putra selalu gagal menorehkan hasil bagus. Terbaru, tiga wakil Indonesia kandas di babak pertama Japan Open Superseries.

BACA JUGA: Overtime, Pacific Kandaskan Hangtuah

Pelatih tunggal putra Pelatnas, Joko Suprianto mengatakan, anak asuhnya sudah siap tempur di kejuaraan tersebut. Dukungan dari penonton tuan rumah diyakini bakal membuat semangat para pemain meluap-luap.

BACA JUGA: Inilah Eksekutor Penalti Indonesia Vs Vietnam

"Setelah hasil yang tidak maksimal di Tiongkok Masters dan Japan Open, para pemain bertekad memberikan hasil yang lebih baik. Semoga kami bisa memenuhi target gelar juara," ujar Joko sebagaimana dilansir laman resmi PB PBSI.

Tantangan semakin besar karena tunggal putra menorehkan hasil bagus di edisi 2012 silam. Ketika itu, Sony Dwi Kuncoro sukses melaju ke podium juara saat even digeber di Palembang, Sumsel.

BACA JUGA: Menang Lewat Adu Penalti, Ini Rahasia Indra Sjafri

"Setelah kepulangan dari Jepang ada briefing bersama seluruh tim tunggal putra. Saat itu kami tim pelatih menghimbau agar pemain melupakan sejenak yang lalu-lalu dan sekarang konsentrasi untuk tampil di depan publik sendiri," tegas Joko. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Juara, Roy Suryo Angkat Suara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler