jpnn.com - JAKARTA--Pelaksanaan tes kompetensi dasar (TKD) CPNS dengan sistem computer assisted test (CAT) akan lebih meringankan beban tugas panitia.
Pasalnya panitia tidak perlu melakukan koreksi manual sehingga lebih menghemat tenaga dan waktu.
BACA JUGA: Tolak Voorijder, Minta Dipanggil Mas Tjahjo Saja
"Sistem CAT-BKN dapat menghemat anggaran yang cukup besar. Panitianya tidak perlu banyak lagi dan tidak perlu kerja lembur untuk memeriksa hasil pekerjaan peserta," kata Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno, Senin (27/10).
Dijelaskannya, sistem CAT itu Cepat, Akuntabel dan Transparan sehingga diharapkan dengan metode ini dapat menjawab kerisauan masyarakat terkait pengadaan CPNS selama ini.
BACA JUGA: Jokowi Pilih Mantan Kapolres Solo jadi Ajudan
TKD berbasis CAT-BKN merupakan wujud kepedulian pemerintah untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pengadaan CPNS di Indonesia.
"Jika masyarakat curiga hasil TKD bisa direkayasa, hal itu tidak masuk di akal. Karena proses penilaian TKD berjalan simultan dimana saat peserta sedang melaksanakan TKD hasilnya langsung dapat dilihat melalui layar monitor pemantau," terangnya.
BACA JUGA: Saksi tak Datang, Sidang Kasus JIS Ditunda
Ditambahkan Eko, bukan zamannya lagi hasil TKD bisa dimanipulasi. Sebab, sistem CAT justru lebih transparan dan langsung dilihat hasilnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ATSI Senang Rudiantara jadi Menkom Info
Redaktur : Tim Redaksi