Tak Ada Ancaman Teroris, Muara Angke juga Meledak

JAKARTA- Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Nanan Soekarna, menjelaskan, sebelumnya tidak ada ancaman atau peringatan dari pihak tertentu, terkait ledakan bom.

"Belum jelas siapa yang bertanggung jawab terhadap serangan ini," katanya, ketika ditanya apakah Jamaah Islamiah,  yang bertanggung jawab akan hal ini seperti yang dituduhkan pejabat pemerintah Asutralia.

Hingga saat ini, hasil penelusuran Tim Gegana Mabes Polri, lokasi bom ada di restoran Syailendra JW Marriot dan room Airlangga Ritz Carlon"Sejauh ini tidak ditemukan bom lain," kata Nanan.

Belum diketahui, apakah bom yang meledak merupakan bom bunuh diri

BACA JUGA: Bos Holcim Korban Tewas Bom

Lokasi kejadian masih diisolir dan petugas kepolisian melakukan pemeriksaan di gedung-gedung yang berada di dekat lokasi kejadian.

Polisi masih menyidik, bagaimana pelaku menyusupkan bom di tempat kejadian"Pengamanan dilakukan cukup ketat sebelum kejadian," tukasnya.

Ledakan di Muara Angke
Selain di dua lokasi tersebut, bom juga meledak di pintu Tol Muara Angke

BACA JUGA: Sedikitnya 21 WNA Korban Bom Marriot dan RitzCarlton

Kabid Humas Polda Metro, Kombes Pol Chrysnanda, menyatakan, ledakan tersebut berasal dari sebuah pick up, tanpa muatan"Nomor polisi belum diketahui, diduga mobil terkabar dan meledak karena mengenai ban," katanya.

Polisi saat ini masih berada di TKP, dua orang jadi korban, salah satunya tawas, diduga sebagai kenek, Pick-up

BACA JUGA: Korban Luka 50 orang, 9 Tewas

Hingga saat ini polisi masih melakukan penyidikan kaitan mobil pick yang meledak dengan ledakan di JW Marriot dan Ritz Carlton.(lev/ica/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BOM High Explosive, 9 Orang Tewas