jpnn.com - Polisi mengungkapkan tidak ditemukan luka tembak pada jasad 11 korban pembunuhan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Informasi ini disampaikan Kepala Operasi Satgas Damai Cartenz Brigadir Jenderal Polisi Faizal Ramadhani.
BACA JUGA: Polri Kerahkan Pesawat dan Helikopter Mencari Korban Pembantaian KKB
Dia menyebut dari 11 jenazah korban pembunuhan KKB yang sudah teridentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri, hanya ditemukan luka akibat senjata tajam dan senjata tradisional, seperti panah.
"Yang pasti di tubuh korban tidak ditemukan luka bekas tembakan," kata Faizal Ramadhani di Jayapura, Senin (14/4/2025).
BACA JUGA: Gelapkan Uang Rp 8,6 Miliar, Pegawai Bank Mega Ini Dituntut 10 Tahun Bui
Tim Satgas Damai Cartenz hingga kini masih melakukan pencarian korban yang selamat dan meninggal dalam insiden penyerangan yang dilakukan KKB di kawasan penambangan emas di pedalaman Kabupaten Yahukimo.
Operasi kemanusiaan pencarian korban serangan KKB itu didukung sekitar 500 personel TNI dan Polri serta tiga armada udara, di antaranya dua milik Polri, yakni helikopter dan pesawat yang kini ada di Dekai, Yahukimo.
BACA JUGA: Kronologi 3 Hakim Perkara Korupsi CPO Terima Suap Puluhan Miliar, Rusak!
Brigjen Faizal mengatakan jumlah korban tewas akibat serangan KKB diperkirakan bertambah karena penyisiran masih terus dilakukan personel TNI dan Polri.
Penyisiran dilakukan berdasarkan keterangan dari para pendulang yang selamat.
"Mudah-mudahan dengan dilakukannya kembali penyisiran, diharapkan dapat menemukan korban," kata Faizal.(ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam