jpnn.com - JAKARTA - Politikus Gerindra Bambang Riyanto menuding Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas pembatalan pengangkatan CPNS dari honorer K2.
Kalau saja MenPAN-RB punya nyali dan berani meyakinkan Presiden Joko Widodo, tidak ada keputusan pembatalan.
BACA JUGA: Selamat! AKBP Untung dan 15 Rekannya Dapat Penghargaan dari Kapolri
"Ini kesalahannya ada di MenPAN-RB. Pak Yuddy tidak punya nyali untuk meyakinkan presiden tentang keberadaan honorer K2," kata Bambang kepada JPNN, Selasa (26/1).
Selain tak punya nyali, Bambang juga menyebut Yuddy sangat takut di reshuffle sehingga tidak sepenuh hati memperjuangkan honorer K2. Sebagai pejabat publik, Menteri Yuddy semestinya secara gentle mengatakan pembatalan itu lantaran presiden tidak setuju.
BACA JUGA: Ada Sinyal Kuat Pemerintah Balas Budi ke Golkar Kubu ARB, Buktinya?
"Ini kan masyarakat hanya menduga-duga saja. Meski yakin presiden tahu, tapi kan tidak ada pernyataan tegas soal itu. Sekarang saatnyalah MenPAN-RB lebih gentle," tandas anggota Komisi II DPR RI ini. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Diduga Banyak Tahu, Aseng Bersaksi untuk Tersangka Suap Damayanti Wisnu Putranti
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengguna WhatsApp Tak Perlu Lagi Membayar
Redaktur : Tim Redaksi