JAKARTA-Sekretaris Divisi Komunikasi Partai Demokrat, Hinca Panjaitan membantah jika Presiden SBY selaku ketua koalisi setgab tak bisa bertindak tegas terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Hinca mengatakan bahwa setgab bersikap hati-hati karena ingin memastikan tidak ada yang menzholimi PKS.
"Tidak benar Pak SBY peragu, tapi Partai Demokrat hati-hati membaca. Kita ingin pastikan PKS tidak dizholimi," kata Hinca dalam diskusi dengan topik "Koalisi Rasa Oposisi" di Warung Daun, Cikini, Sabtu (7/4).
Menurut Hinca, sanksi pemecatan dari setgab merupakan resiko yang harus ditangggung PKS karena tidak sejalan dengan arahan pemerintah. Sedangkan pencopotan tiga menteri asal PKS menjadi kewenangan Presiden SBY selaku kepala negara.
"Fakta di lapangan ada tiga menteri di kabinet. Kita menyerahkan sepenuhnya kepada presiden," ujarnya.
Dalam acara diskusi tersebut, Wakil Sekjen Partai Golkar, Happy Bone Zulkarnaen membantah partainya mengincar kursi menteri yang diduduki politisi PKS. Happy mengatakan, Partai Golkar tidak senang dengan nasib PKS yang terancam dibuang dari setgab.
"Jangan sampai ada image Golkar jadi bahagia, jadi happy ada peluang supaya golkar bisa dapat kursi menteri," ucapnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ultah Ke 66, TNI AU Tampilkan Atraksi 64 Pesawat
Redaktur : Tim Redaksi