jpnn.com - jpnn.com - PSSI resmi mengumumkan daftar 25 pemain untuk seleksi tahap pertama tim nasional Indonesia U-22, Jumat, 17 Februari. Tidak satu pun pemain PSM yang dipanggil.
Pemain PSM yang bisa saja menembus timnas U-22 adalah Ridwan Tawainella, Asnawi Mangkualam Bahar, Muhammad Arfan, dan Hilman Syah. Mereka pun telah unjuk gigi di Piala Presiden 2017.
BACA JUGA: Bima Ingatkan Pemain Seleksi Timnas soal Pencoretan
Eks pelatih PSM, Assegaf Razak, pemain muda PSM tetap berpotensi dipanggil seleksi timnas U-22. Karena itu, para pemain muda itu jangan berkecil hati.
Apalagi seleksi tersebut merupakan tahap pertama. "Tinggal tunggu waktu saja," katanya. Soal kualitas, kata dia, kualitas Ridwan, Asnawi, Arfan, maupun Hilman tidak kalah dengan pemain yang dipanggil.
BACA JUGA: Alhamdulillah, Ini Kesempatan Membela Timnas
Hanya saja, yang perlu diketahui adalah selera pelatih. Setiap pelatih, tentu memiliki keinginan tersendiri. Mulai dari gaya bermain, strategi, dan lainnya.
Karena itu, pemanggilan tentu berdasarkan apa yang diinginkan pelatih. "Pelatih (Luis Milla) tentu juga punya kriteria. Asnawi bagus. Ridwan perkembangannnya pesat. Harus tetap semangat. Mereka pantas masuk timnas," pungkasnya.
BACA JUGA: Pembuktian PSM, Bungkam Persiba di Laga Terakhir
Pelatih PSM, Robert Alberts, sebelumnya mengaku tidak terlalu memusingkan soal kontribusi pemain muda PSM terhadap timnas.
Sama seperti Assegaf, Robert mengatakan jika setiap pelatih punya kriteria pemain idaman sendiri. "Hebat bagaimanapun pemain tersebut kalau tidak cocok dengan gaya bermain pelatih, tentu tak dipanggil," jelasnya kepada Fajar (Jawa Pos Group), Jumat (17/2).
Sesuai rencana, 25 pemain yang dipanggil untuk menjalani seleksi timnas U-22 di Lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) Karawaci, Tangerang, akan digodok tiga, 22-24 Februari. Jika Milla tak puas, akan ada seleksi tahap kedua.
Apabila semua pemain dianggap sudah sesuai, nantinya skuat Timnas U-22 akan menjalani pemusatan latihan di Spanyol. Timnas U-22 akan tampil perdana di ajang Islamic Solidarity Games (ISG) di Baku, Azerbaijan 12-22 Mei, kemudian bertarung di SEA Games, Agustus mendatang.
"Hal pertama yang harus saya lakukan setelah memanggil 25 pemain ini adalah mengenal mereka lebih dalam, baik dari sisi permainan maupun personal. Saya harus mengenalkan kewajiban dan peraturan tim nasional, tentunya dengan bantuan dari federasi," kata pelatih timnas, Luis Milla, di kanal resmi PSSI. (jpg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Milla Akui Harus Mengenal Sosok Pemain Secara Personal
Redaktur & Reporter : Budi