jpnn.com - BALIKPAPAN - Tiga perempuan cantik berinisial NF, JY, UK berlarian ke dalam Polsek Utara sontak membuat suasa polsek yang tenang menjadi sedikit tegang. Ketiga perempuan itu masuk dengan muka pucat, tergopoh-gopoh dan meminta tolong dilindungi. "Pak tolong saya, saya diikuti orang dari tadi," ujar NF salah satu dari tiga gadis tersebut saat mendatangi Polsek Utara, Minggu (30/8).
Kepada polisi NF mengaku mereka dibuntuti oleh Wahyu yang tidak lain adalah mantan pacarnya. Seperti dikutip dari Balikpapan Pos (Grup JPNN), ketiga perempuan cantik ini sedang duduk-duduk santai di Melawai dan tiba-tiba Wahyu datang dengan nada tinggi dan memaki NF tanpa alasan yang jelas. Ketiga perempuan tersebut langsung pergi, berharap masalah selesai ternyata Wahyu mengikuti ketika perempuan cantik ini.
BACA JUGA: Ancam Ibu Kandung dengan Pisau gara-gara Dilarang Bawa Pacar ke Rumah
"Dia (Wahyu, Red) datang dan marah-marah tidak jelas, kami pergi, eh di jalan Wahyu mengikuti, ya terpaksa kita ke Polsek Utara untuk meminta perlindungan," kata NF dengan muka pucat, Sabtu (30/8) malam.
NF dan Wahyu sendiri ternyata sudah sejak lama menjalin kasih. Hubungan dimulai sejak masih mengenyam pendidikan SMU. NF merupakan salah seorang pegawai perusahaan handphone ternama di Balikpapan. Namun karena kebiasaan Wahyu yang ringan tangan, hubungan mereka kandas.
BACA JUGA: Tersangka Pemerkosa Gadis Pencari Kerja Itu Terekam CCTV
"Kami sudah lama pacaran dan dia (Wahyu, Red) sudah lama saya putusin karena sering melakukan pemukulan kalau dia tidak suka sama saya, tapi dari sebulan yang lalu dia tidak mau terima dan selalu mengancam saya," ungkap wanita berambut pirang ini.
KaSPKT Polsek Balikipapan Utara, Aiptu Adi Suhartoyo mengungkapkan ketiga wanita tersebut meminta bantuan perlindungan kepada polisi, disini polisi juga memberikan rasa aman kepada masyarakat. Dengan cara ketiga perempuan tersebut diantarkan pulang ke rumah masih-masing.
BACA JUGA: Minta Antar Pulang, Gadis Belia Ini Malah Diperkosa Kenalan Barunya
Setelah menghubungi orang yang dimaksud dan menyatakan bila sudah tidak diikuti lagi. Ketiga wanita tersebut kemudian kembali pulang ke rumah mereka. Seorang polisi ikut dalam perjalanan dengan pengawalan agar mereka selamat sampai tujuan.
"Tindakan ketiga perempuan tersebut sudah benar, datang ke kantor polisi karena merasa jiwanya terancam, di sinilah tugas polisi, tak hanya menangkap yang bermasalah dengan hukum, tetapi juga memberikan rasa aman kepada masyarakat,” tutup Aiptu Adi Suhartoyo Selaku KSPK Polsek Utara. (bp-24/dep/war)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terlalu, Sungguh Terlalu, Ayah Perkosa Anak Tiri yang Cacat Mental
Redaktur : Tim Redaksi