TEXAS - Takuma Sato disebut-sebut bakal kembali ke balapan F1 musim mendatang. Kabarnya, Toro Rosso menjadi tim yang bakal dibela pembalap berusia 36 tahun tersebut.
Maklum, keduanya memang memiliki ikatan kuat. Sato merupakan mantan pembalap Toro Rosso.
Namun, semua kabar tersebut langsung dibantah Sato. Dia menyatakan tak memiliki keinginan lagi untuk kembali ke balapan jet darat.
Sebab, saat ini dirinya tengah konsentrasi dan menikmati kiprahnya di IndyaCar. Ini adalah musim keempat baginya berjibaku di IndyCar.
“Konsentrasi saya saat ini hanyalah di IndyCar. 100 persen. F1 memang sangat hebat. Namun saya sangat bahagia di sini. Saya ingin balapan dalam waktu yang lama di sini,” terang Sato seperti dilansir Autosport.
Sato memulai karirnya di balapan F1 bersama Super Aguri pada akhir 90an silam. Dia dikabarkan akan kembali memperkuat Toro Rosso setelah sempat terlihat melakukan test mobil. Namun, nyatanya Sato tak jua kembali ke F1.
Sato pun mengakui bahwa dirinya sangat terkejut ketika Toro Rosso tak memberikannya tempat beberapa tahun silam. Menurutnya, hal itu merupakan salah satu faktor yang membuat karirnya di F1 berhenti.
Padahal ketika itu Sato sangat berharap banyak bisa kembali menjalani balapan di arena jet darat tersebut. Sayangnya, manajemen Toro Rosso tak memberikannya kesempatan.
“Itu benar-benar momen yang sangat mengejutkan untuk saya. Selanjutnya, saya memiliki kesempatan kecil namun tidak pernah menjadi kenyataan. F1 adalah sesuatu yang sangat hebat. Namun, saya selalu tertarik dengan IndyCar,” tegas Sato. (jos/jpnn)
Maklum, keduanya memang memiliki ikatan kuat. Sato merupakan mantan pembalap Toro Rosso.
Namun, semua kabar tersebut langsung dibantah Sato. Dia menyatakan tak memiliki keinginan lagi untuk kembali ke balapan jet darat.
Sebab, saat ini dirinya tengah konsentrasi dan menikmati kiprahnya di IndyaCar. Ini adalah musim keempat baginya berjibaku di IndyCar.
“Konsentrasi saya saat ini hanyalah di IndyCar. 100 persen. F1 memang sangat hebat. Namun saya sangat bahagia di sini. Saya ingin balapan dalam waktu yang lama di sini,” terang Sato seperti dilansir Autosport.
Sato memulai karirnya di balapan F1 bersama Super Aguri pada akhir 90an silam. Dia dikabarkan akan kembali memperkuat Toro Rosso setelah sempat terlihat melakukan test mobil. Namun, nyatanya Sato tak jua kembali ke F1.
Sato pun mengakui bahwa dirinya sangat terkejut ketika Toro Rosso tak memberikannya tempat beberapa tahun silam. Menurutnya, hal itu merupakan salah satu faktor yang membuat karirnya di F1 berhenti.
Padahal ketika itu Sato sangat berharap banyak bisa kembali menjalani balapan di arena jet darat tersebut. Sayangnya, manajemen Toro Rosso tak memberikannya kesempatan.
“Itu benar-benar momen yang sangat mengejutkan untuk saya. Selanjutnya, saya memiliki kesempatan kecil namun tidak pernah menjadi kenyataan. F1 adalah sesuatu yang sangat hebat. Namun, saya selalu tertarik dengan IndyCar,” tegas Sato. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dahlan Iskan Buka Kejurnas GABSI
Redaktur : Tim Redaksi