Tambah 15 Gerbong, Diskon Hingga 30 Persen

Selasa, 16 Juni 2015 – 07:40 WIB
Ilustrasi (Dok Jawa Pos)

jpnn.com - JAKARTA – Khusus untuk pelayanan mudik lebaran tahun ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah jumlah kereta. Tambahan itu akan melengkapi 15 kereta tambahan gelombang pertama yang tiketnya telah ludes terjual.

Dirut PT KAI Edi Sukmoro mengungkapkan, saat ini manajemen KAI sedang menghitung jumlah pasti kursi (seat) dalam kereta tambahan gelombang kedua. Perhitungan itu dilakukan karena instruksi penambahan baru dibicarakan Senin (15/6).

BACA JUGA: PGN Latih Ibu-ibu Penghuni Rusun Memasak

”Kereta tambahan akan saya bawa ke rapat direksi Selasa (hari ini, Red). Nanti kita lihat berapa armada yang siap,” ujarnya saat ditemui setelah rapat koordinasi persiapan angkutan mudik Lebaran di Kementerian BUMN, Jakarta, kemarin.

Meski belum ada keputusan, Edi mengaku kereta tambahan tahap kedua akan diprioritaskan untuk seluruh kelas, baik ekonomi, bisnis, maupun eksekutif. Tujuannya adalah kota-kota besar di Jawa Tengah dan Jawa Timur dari Jakarta.

BACA JUGA: Pajak Barang Mewah Dibebaskan, Politikus PKS Kritik Pemerintah

Tak hanya menambah kursi penumpang, PT KAI juga memberikan diskon besar bagi pemudik. ”Diskon dipatok hingga 30 persen. Menurut Edi, diskon itu nanti tak hanya diberikan kepada calon penumpang kereta tambahan tahap kedua. Tapi, diskon juga akan dirasakan para calon penumpang yang telah membeli tiket untuk 15 kereta tambahan sebelumnya.

Opsinya, mereka akan dapat layanan tambahan lain. ”Kalau untuk yang sudah beli, bisa kita berikan voucher atau apa. Sedang kita pikirkan,” ungkapnya.

BACA JUGA: Harapkan Pelepasan Kawasan Lindung untuk Infrastruktur Dipermudah

Pengoperasian angkutan Lebaran untuk kereta api dimulai lebih awal tahun ini. Yakni, mulai H-15 hingga H+10 Lebaran. Angkutan juga telah disiapkan.

Sebelumnya Kementerian Perhubungan (Kemenhub) merilis kesiapan angkutan untuk Lebaran. Secara garis besar, semua moda mengalami penambahan jumlah.

Misalnya, moda transportasi laut. Kemenhub telah menyiapkan 1.267 unit kapal yang terdiri atas 25 kapal milik Pelni, 28 kapal ro-ro swasta, 74 kapal swasta, 1.049 kapal swasta jarak dekat, 86 kapal perintis, dan 2 kapal TNI-AL.

Dua kapal TNI-AL itu disiapkan sebagai pilihan jika penumpang tidak terangkut armada nasional. ”Jumlah kapal yang disiapkan meningkat, tahun lalu hanya 1.263 kapal,” ungkap Kapala Humas Kemenhub J.A. Barata.

Untuk angkutan udara, pemerintah menambah jumlah pesawat hingga 20 unit bila dibandingkan dengan tahun lalu. Pemerintah menyediakan 450 unit pesawat dengan kapasitas 237.703 seat per hari untuk penerbangan dalam negeri. Juga, 69.665 seat per hari untuk penerbangan luar negeri.

Untuk transportasi darat, pemerintah menyediakan 44.871 unit bus yang terdiri atas bus antarkota antarprovinsi (AKAP), bus antarkota dalam provinsi (AKDP), dan bus pariwisata. Jumlah itu bertambah 1.856 daripada tahun lalu.

Tahun ini diperkirakan terjadi lonjakan penumpang angkutan umum selama Lebaran. Peningkatan dari tahun lalu diprediksi hanya 1,96 persen, menjadi 20.002.724 orang. (mia/c10/kim)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Garuda Indonesia Datangkan 30 unit A350 XWB


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler