jpnn.com - TOKYO - Hujan deras yang terus-menerus mengguyur kawasan barat Jepang selama beberapa hari terakhir berbuah bencana. Kemarin (20/8) sedikitnya 36 nyawa melayang karena tanah longsor di Prefektur Hiroshima. Sejauh ini tim penyelamat masih menyisir lokasi untuk menemukan korban selamat.
Selain menewaskan sekitar 36 orang, tanah longsor yang mengubur puluhan rumah warga itu mengakibatkan tujuh orang hilang.
"Jumlah korban masih sangat mungkin bertambah. Sebab, upaya pencarian masih berlangsung," kata jubir Kepolisian Hiroshima yang namanya tidak disebutkan. Semula, petugas hanya menyebut empat korban jiwa dalam bencana itu. Tetapi, dalam hitungan menit, jumlah tersebut berlipat.
Tanah longsor yang menimbun harta benda warga itu juga mengancam nyawa anggota tim penyelamat. Kemarin salah seorang personel tim penyelamat tewas setelah tertimpa longsor susulan ketika berusaha menyelamatkan para korban. 'Dia terkubur longsoran setelah menyelamatkan lima korban dari balik puing,' jelas seorang petugas dari Badan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran.
Foto satelit menunjukkan bahwa tanah longsor terjadi di sedikitnya lima lokasi yang berbeda. Tidak hanya merenggut nyawa manusia dan mengubur rumah serta harta benda, bencana alam itu juga memorak-porandakan Hiroshima. Pohon-pohon tercabut dari tanah, jalan, dan jembatan rusak serta tertutup lumpur. Untuk membantu evakuasi dan pencarian korban, pemerintah mengerahkan militer ke lokasi bencana. (AFP/hep/c15/tia)
BACA JUGA: Kakek Ini Dinobatkan Sebagai Pria Tertua di Dunia
BACA ARTIKEL LAINNYA... AS Serang Pejuang Irak, IS Balas Penggal Kepala Wartawan
Redaktur : Tim Redaksi