Tanggapan Pelatih Persib Bojan Hodak Soal Turnamen Pramusim: Ini Melelahkan

Selasa, 11 Juni 2024 – 13:59 WIB
Pelatih Persib Bojan Hodak. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/jpnn.com

jpnn.com - Sejumlah tim yang berlaga di Liga 1 dikabarkan akan mengikuti turnamen pramusim bertajuk Piala Presiden 2024. Kepastian turnamen tersebut pun sudah dikonfirmasi oleh Direktur Utama (Dirut) PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus. 

Turnamen pramusim ini guna melihat dan mematangkan kesiapan tim menjelang musim baru Liga 1 yang bergulir Agustus 2024.

BACA JUGA: Isu Robert Alberts Jadi Dirtek Persib, Bojan Hodak Buka Suara

Sampai hari ini, PT LIB masih belum mengeluarkan informasi resmi perihal jadwal Piala Presiden.

Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak punya pandangan lain mengenai turnamen pramusim ini.

BACA JUGA: Menjelang Musim Baru, Persib dan Bojan Hodak Sudah Menyiapkan Rencana, Apa Itu?

Piala Presiden dianggap perlu diselenggarakan. tetapi harus diperhatikan jeda waktunya.

Apabila turnamen pramusim dilaksanakan di bulan Juni ini maka timnya tak bisa berbuat banyak.

BACA JUGA: Soal Komposisi Pemain Persib di Musim Depan, Bojan Hodak Beri Kode Ini

Sebab, seluruh pemain dan staf pelatih kini tengah libur setelah jadwal panjang reguler dan Championship Series Liga 2023/2024.

Setelah membawa Persib menjuarai Liga 1 pada 31 Mei 2024, Hodak memberikan waktu istirahat yang panjang bagi pemain. Skuad Persib dijadwalkan kembali berkumpul di Bandung pada awal Juli.

“Kami tentunya memerlukan turnamen pramusim, tetapi itu tergantung kapan karena kami tidak bisa melakukan apa pun di bulan Juni,” kata Hodak, Selasa (11/6/2024).

Menurutnya, bertandingan di Liga 1 begitu melelahkan baginya dan juga pemain. Pasalnya, kompetisi memakan waktu hampir satu tahun lamanya.

Pertandingan reguler series selama 34 pekan, ditambah empat tim yang masuk ke play-off Championship Series dengan empat pertandingan kandang-tandang.

“Musim kemarin berjalan begitu panjang, lebih dari satu tahun dan normalnya di negara lain saya belum pernah mendengar situasi seperti ini, menambah durasi kompetisi lebih dari setahun,” terangnya.

Durasi panjang Liga 1 ini, kata Bojan, berdampak buruk bagi para pemain. Jeda pendek antarlaga membuat pemain kelelahan dan berakibat pada cedera.

Salah satu tim yang menjadi korban ialah Borneo FC Samarinda. Sang kampiun reguler series itu harus kandas saat di babak Championship Series, dan harus puas di posisi ketiga.

“Ini kenapa terjadi banyak pemain cedera di liga terutama pada putaran kedua, seperti yang dialami Borneo, banyak pemain mereka cedera karena kelelahan. Jadi, empat tim teraras di liga memiliki tambahan pertandingan dalam sebulan,” terangnya.

Hodak pun kurang sepakat apabila turnamen pramusim tetap diselenggarakan pada Juni ini.

“Tentunya tubuh manusia juga memiliki batasan. Jadi, semuanya butuh jeda, semua butuh istirahat karena itu pemain kami butuh liburan sebelum mulai lagi berlatih dan bertanding pada Juli,” tandasnya.(mcr27/jpnn)


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler