jpnn.com, JAKARTA - Aparat kepolisian sempat menghadang puluhan pendemo yang berada di sekitar Tomang, Jakarta Barat, Kamis (8/10). Puluhan orang itu kemudian dilakukan swab test oleh petugas karena banyak yang tidak memakai masker.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Audie Latuheru mengatakan, dari 36 pendemo yang mengikuti swab test, salah satunya ternyata positif Covid-19.
BACA JUGA: Demo Memanas, Botol dan Batu Melayang ke Arah Polisi
“Total ada 36 orang yang dilakukan swab test, ada satu yang positif,” ujar Audie ketika dikonfirmasi, Kamis.
Perwira menengah ini menambahkan, satu pendemo positif itu langsung diserahkan ke Satgas Covid-19 DKI Jakarta.
BACA JUGA: Pengakuan Pelajar Hendak Ikut Demo Tolak UU Cipta Kerja di Istana, Oh Ternyata
Sementara berdasar hasil pemeriksaan awal, diketahui pendemo ini bukan dari Jakarta. “Mereka ini berasal dari Serang, Banten, yang akan menuju Gedung DPR,” sebut Audie.
Kapolres juga mengatakan pihaknya semaksimal mungkin menekan potensi penyebaran Covid-19 yang sangat besar bila terbentuk kerumunan dari para pendemo.
BACA JUGA: Beri Tanggapan Soal Demo, Nikita Mirzani: Jangan Sampai Ada Penyusup
Sehingga dengan adanya satu orang terpapar virus, sangat mungkin pendemo lainnya juga terpapar dan menyebarkannya ke ratusan bahkan ribuan orang lainnya.
“Bayangkan kalau mereka masuk dan berkerumun ke ratusan orang, dan mereka akan ke rumahnya masing-masing dan bawa virus ke rumahnya," sebut Audie.
Tak hanya itu, pendemo yang mayoritas pemuda tersebut tidak memahami tujuan dari demo yang akan mereka lakukan. Mereka mengaku mendapat ajakan demo dari media sosial.
“Untuk saat ini, kami utamakan penerapan protokol kesehatan Covid-19. Kalau harus isolasi, semua kami lakukan,” tandas Kapolres. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan