jpnn.com, MANILA - Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik akan melakoni derbi Nusantara melawan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Rambitan (Indonesia) di final Badminton Asia Championship (BAC) 2022.
Laga ini diprediksi berlajan panas mengingat adanya rivalitas antara Indonesia dan Malaysia.
BACA JUGA: Bedah Head to Head Jonatan Christie vs Lee Zii Jia, Jojo Unggul, Tetapi
Sadar akan pentingnya laga itu, Direktur Kepelatihan Ganda Malaysia, Rexy Mainaky ingin melihat Aaron Chia/Soh Wooi Yik merebut gelar BAC 2022.
Rexy menilai, kemenangan akan menigkatkan kepercayaan diri anak asuhnya.
BACA JUGA: Tembus Final Badminton Asia Champhionship 2022, Jonatan Christie Ukir Rekor Gila
"Saya berharap mereka (Aaron/Soh, red) akan merebut gelar hari ini. Kemenangan akan meningkatkan kepercayaan diri mereka,” ungkap legenda bulu tangkis Indonesia tersebut dikutip dari The Star.
Aaron/Soh memang butuh pembuktian setelah mengalami penurunan dalam beberapa turnamen terakhir.
Seusai merebut perunggu Olimpiade Tokyo 2020, wakil Negeri Jiran itu tampak menunjukkan grafik menurun. Sepanjang 2022, penampilan terbaik Aaron/Soh ialah menembus semifinal Swiss Open 2022.
Sisanya, pemain ranking sembilan dunia itu gugur di babak pertam All England 2022.
Namun, misi kebangkitan Aaron Chia/Soh Wooi Yik mendapat ujian dari Pramudya/Yeremia. Pasangan berjuluk The Prayer itu mampu melenggang ke final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2022 setelah mengalahkan beberapa pemain top.
Pramudya/Yeremia menyingkirkan Juara Dunia 2021, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) di perempat final lewat kemenangan rubber game, 21-15, 19-21, 21-19.
Berlanjut di semifinal, Pramudya/Yeremia memulangkan seniornya di Pelatnas Cipayung, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga melalui pertarungan rubber game, 22-20, 13-21, 18-21.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib