jpnn.com, JAKARTA - Politikus Gerindra Moh Nizar Zahro menantang Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy alias Romi membuktikan tuduhan soal adanya upaya menggoreng video KH Maimoen Zubair (Mbah Moen) mendoakan Prabowo Subianto.
Sebab, sebelumnya Romi menuding kubu Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno sengaja menggoreng potongan video Mbah Moen saat di samping Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendoakan mantan Danjen Kopassus itu.
BACA JUGA: Bikin Puisi Doa yang Ditukar, Fadli Zon Gunakan Diksi Penguasa Tengik
"Romi ngomong bahwa itu framing dari 02 (Prabowo - Sandi, red). Buktikan kalau itu yang framing siapa, yang berdoa siapa," ucap Nizar kepada JPNN, Minggu (3/2). Baca juga: Bikin Puisi 'Doa yang Ditukar', Fadli Zon Gunakan Diksi Penguasa Tengik
Juru bicara di Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi itu pun meminta kubu Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin tidak asal melontarkan tuduhan. Menurut Nizar, justru akan lebih baik bila video tersebut ditampilkan secara utuh dan membiarkan masyarakat menilainya.
BACA JUGA: Cucu Mbah Moen Sebut Interupsi Rommy ke Kakeknya Sudah Benar
Baca juga: Ikut Mencermati Doa Mbah Moen, Putra Kiai Ma’ruf Amin Bilang Begini
“Itu acara presiden siapa yang mengatur? Masa ada penyusup di acara presiden kan tidak mungkin?" tegasnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penjelasan Romi PPP soal Doa Mbah Moen untuk Jokowi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam