jpnn.com, JAKARTA - Kepala Operasi Teknis Formula E Operations (FEO) Barry Mortimer mengatakan sejumlah tantangan saat bekerja untuk Formula E Jakarta.
Barry bersama beberapa rekannya bertugas mengurusi dan mempersiapkan logistik untuk balapan mobil listrik tersebut.
BACA JUGA: Sahroni Tegaskan Tidak Ada Logo dan Penjualan Bir di Formula E Jakarta
“Semua mobil dan perlengkapan. Saya memastikan semua logistik dikirim dan tiba dari lokasi race sebelumnya ke race selanjutnya,” ujar Barry, Jumat.
Dia sudah berada di Indonesia selama 10 hari. Hal ini membuat Barry merasakan tantangan tersendiri selama bekerja di Indonesia khususnya Jakarta.
BACA JUGA: Ayah Paksa Putri Kandung Layani Nafsu Bejatnya, Kakek Marah Besar
Menurut dia, perbedaan yang jelas antara Jakarta dengan kota lainnya dalam tur Formula E ialah cuaca yang sangat panas.
“It's very hot. Sangat panas dan lembap. Kami harus berhati-hati karena tidak semuanya bisa tahan dengan panas ini,” kata dia.
BACA JUGA: Kelakuan Wanita Ini Bikin Kepala Bergeleng, Nekat Jadi Pria Demi Ini
“Ini adalah negara terpanas yang pernah kami datangi sejauh ini,” sambung dia.
Barry bersama pekerja teknis lainnya harus melakukan sejumlah tes dan memastikan segalanya terkendali.
“(Memastikan) baterainya bisa bekerja di temperatur ini. Kami hanya punya waktu pendek untuk menyiapkan segalanya,“ tutur Barry.
Formula E atau Jakarta E-Prix bakal diselenggarakan 4 Juni 2022 mendatang. Tiketnya masih bisa dibeli melalui situs resmi jakartaeprix.goersapp.com. (mcr4/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia, Putri Gus Dur Berduka
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi