Tara Basro Sebut Perempuan Tanah Jahanam Lebih Menakutkan ketimbang Pengabdi Setan

Selasa, 17 September 2019 – 16:53 WIB
Tara Basro ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/8). Foto: Dedi Yondra/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Aktris Tara Basro kembali terlibat dalam film garapan sutradara Joko Anwar. Setelah A Copy of My Mind, Pengabdi Setan, dan Gundala, kini dia bermain untuk film Perempuan Tanah Jahanam.

Tara Basro mengaku selalu bangga bisa bekerja sama dengan Joko Anwar. Bahkan film Perempuan Tanah Jahanam menurutnya adalah karya favorit dari Joko Anwar.

BACA JUGA: Tara Basro Berbagi Cara Bangkit dari Kegagalan

"Ini proyek yang sudah digodok Joko Anwar selama 10 tahun, berasa banget saat lagi baca skrip dan syuting, ini mungkin karyanya yang paling kusuka," kata Tara Basro di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (16/9).

Cewek 29 tahun itu menilai karya Joko Anwar selalu memberikan pengalaman baru. Bahkan dia mengklaim film Perempuan Tanah Jahanam lebih menakutkan dari film horor mereka sebelumnya yakni Pengabdi Setan. "Saya sudah tercengang karena ceritanya menarik. Ini lebih menakutkan," ucap Tara Basro.

BACA JUGA: Pengabdi Setan Bikin Tara Basro Kapok Main Film Horor

Saat syuting pun, Tara Basro mengakui cukup ketakutan. Dia enggan sendiri di lokasi di desa-desa sekitar Malang, Gempol, Lumbang, Bromo, Lumajang, Ijen, dan Banyuwangi. "Untungnya selalu rame," ucapnya.

Perempuan Tanah Jahanam bercerita tentang Maya (Tara Basro), seorang gadis yang mengalami nasib buruk. Setelah mengalami kejadian aneh, Maya mendapat informasi dirinya bisa memperoleh harta warisan di desa leluhurnya. Namun, perjalanan pulang kampung Maya tidak berjalan mulus. Dia mengalami kejadian menegangkan hingga harus menyelematkan nyawa.

BACA JUGA: Hiii... Akan Ada Perempuan Tanah Jahanam dari Joko Anwar

Selain Tara Basro, film Perempuan Tanah Jahanam juga dibintangi Asmara Abigail, Christine Hakim, Ario Bayu, Tengku Rifnu, Abdurahman Arif, Aghniny Haque, dan lainnya. Film ini bakal tayang di bioskop mulai 17 Oktober 2019 mendatang. (mg3/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler